BalapMotor.Net – Di awal tahun 2017 ini, Sang Dewa Road Race Hendriansyah membuat terobosan. Dengan semakin ramainya balap sport di Indonesia, Hendriansyah yang mempunyai sekolah balap Hendriansyah Racing School (HRS) membuka program khusus sport (cek beritanya disini).
Uniknya disini, Hendriansyah tetap menggunakan lahan parkir untuk melatih muridnya balap sport. Hendriansyah menggunakan unit motor Yamaha YZF-R15 untuk melatih muridnya. Memang sih agak unik, namun jika dicermati dengan melatih pembalap menggunakan motor sport di lapangan parkir yang notabene sempit-sempit mampu membuat si pembalap bisa lebih cepat beradaptasi dan menyatu saat membalap dengan motor sport.
“Berlatih balap dengan motor sport di parkiran (trek dadakan) sangat melatih skill si pembalap, terutama yang akan fokus balap di kelas sport nantinya. Selain itu juga bisa membuat si pembalap bisa lebih menyatu untuk bermanufer dengan motor sport,” ujar Hendriansyah yang memanfaatkan lahan parkir Stadion Mandala Krida, Stadion Maguwoharjo serta landasan pacu Pantai Depok untuk melatih muridnya ini.
Hendriansyah juga menambahkan, meskipun si pembalap tersebut nantinya tidak balap di kelas sport, berlatih dengan motor sport yang notebene lebih berat dan besar dibandingkan bebek tentunya ada nilai plusnya.
“Berlatih dengan motor sport pastinya akan melatih fisik mereka karena bobot dan handlingnya lebih berat dibandingkan dengan bebek. Dengan ini pastinya si pembalap jika sudah terbiasa dengan motor sport, saat memacu bebek bakalan merasa lebih ringan,” jelas Hendriansyah yang akan pensiun musim depan.
Selain itu juga, namanya juga parkiran pastinya trek bisa diubah sesuka hati dan itu berbeda dengan di trek permanen. Kalau menurut pandangan penulis sih, latihan sport di parkiran itu bisa dijadikan dasar sebelum berlatih di trek permanen. Yuks berlatih.| Luvo
