BalapMotor.Net – Kalau untuk melihat semangat pembalap, sepertinya Fredi Arisandi patut dicontoh. Pembalap yang sering dipanggil Fredi Sayur ini sangat gigih untuk bisa berprestasi.
Di tahun 2014 lalu, digelaran Suzuki Indonesia Challenge (SIC) pembalap 19 tahun ini mengikuti beberapa seri seleksi SIC di pulau Sumatera dan Jawa.Dengan modal seadanya Fredi berjuang keras agar bisa lolos ke babak final SIC. Dan akhirnya pembalap yang berasal dari Tulang Bawang Lampung ini mampu lolos menuju final SIC 1, namun sayang Fredi gagal di final dan tidak bisa turun di ARRC.
Di 2015 ini, di tengah sepinya event balap di Lampung, Fredi masih tetap semangat untuk latihan. Hasilnya Fredi yang tangan kirinya masih cedera ini kembali lagi lolos ke babak final SIC season 2 lewat seleksi di Lampung.
Hasil Road Race Lampung, Fredi Arisandi Tarung Di Kelas Seeded, Persiapan Final SIC
Di akhir pekan lalu, Fredi Arisandi yang secara umur sebenarnya bisa dikategorikan pemula ini mencoba turun di kelas seeded. Di gelaran Montezt Road Race yang berlangsung di sirkuit GOR Saburai Lampung (28/11). Fredi yang turun bersama tim EBRT Keysa Putri bersama pembalap lainya yaitu M. Renaldo, Pangky Aditya, dan Roy PTJ ini tampil cukup fokus dan konsisten.Fredi juga berani bersaing dengan para pembalap seeded di balapan yang berlangsung malam ini.
” Alhamdulillah di umur saya yang masih 19 tahun, saya masih bisa bersaing di kelas seeded dan bisa podium ke-3. Bagian tangan kiri saya masih sakit akibat terjatuh di final SIC season 1.Saya akan terus berjuang dan berusaha semaksimal mungkin untuk terus berlatih agar bisa jadi terbaik. ” tutur Fredi Arisandi yang penampilanya patut di tunggu di final SIC Season 2 di 20 Desember nanti. [ RR ]