BalapMotor.Net – Aleix Espargaro meminta kepada Aprilia untuk pasang target realistis di MotoGP 2018, setelah musim yang penuh masalah di MotoGP 2017. Musim pertamanya bersama Aprilia, Espargaro berada di posisi ke-15 klasemen akhir, dengan catatan finish terbaik adalah posisi keenam di Qatar dan Aragon.
Musim pertama Aleix Espargaro terbilang berat, dengan gagal finish delapan seri karena terkendala masalah teknis, dan harus absen di GP Malaysia karena alami cedera tangan. Meskipun begitu, Espargaro tetap merasa senang bersama Aprilia di musim pertamanya.
“Mungkin saya belum mampu menampilkan yang terbaik, tetapi saya selalu berusaha ingin berada di puncak. Kita perlu revisi target musim depan, yang jelas saya akan berusaha untuk bisa naik podium,” kata Aleix Espargaro.
Ketika ditanya perihal masalah yang ada pada motornya di MotoGP 2017, “Masalah yang paling sulit adalah, ketika awal balapan posisi tangki masih penuh, disitu saya tidak mampu tampil menekan. Saya ingin melupakan musim 2017. Terlalu banyak kecelakaan, kegagalan mesin, sampai dengan cedera yang menghambat. Saya tidak sabar hadapi musim baru,” tambahnya.
Romano Albesiano yang merupakan Bos Aprilia mengatakan bahwa apa yang diraih oleh timnya pada MotoGP 2017, cukup mengecewakan. Tetapi, Espargaro mengatakan bahwa dirinya cukup menikmati balapan bersama dengan Aprilia di musim pertamanya.
“Saya tidak senang, posisi ini tidak baik. Tapi saya cukup puas dengan RS-GP dimana kami terus bisa tingkatkan performanya. Penting bagi kita untuk selalu menikmati prosesnya. Saya senang dengan menunggangi Aprilia, itu yang terpenting. Saya merasa positif dan merasa yakin mampu tingkatkan performa di musim 2018. Tentunya saya ingin berjuang untuk berada di posisi enam besar dalam kejuaraan,” papar Aleix Espargaro. [Deni]