BalapMotor.Net – Jonathan Rea kembali harus akui keunggulan Alvaro Bautista, di sirkuit yang seharusnya bisa menang mutlak dari rival. Rea kembali belum mampu memutus dominasi Bautista, selalu menjadi yang nomor sejak balapan pembuka WorldSBK musim ini.
Kawasaki ZX-10RR belum mampu mengungguli seteru abadinya Ducati Panigale V4 R, padahal di musim-musim sebelumnya ZX-10RR hampir tak tersentuh di Sirkuit Chang. Persaingan musim sepertinya bakal seru, dominasi Kawasaki perlahan mulai runtuh.
Meski belum berhasil meraih kemenangan, selalu berada di belakang Bautista di dua seri awal, Rea belum khawatir, ia yakin Kawasaki bakal bangkit, kembali meraih kemenangan dan memberikan perlawanan bagi Ducati pada seri yang berlangsung di Eropa bulan depan.
“Hasil ini adalah yang terbaik yang bisa kami harapkan, dua kali finis runner up dan kami berhasil meraih itu, meskipun di sepanjang race banyak tekanan dari Alex (Lowes) jelang finis. Dia selalu berusaha menyalip, layaknya sedang balap lari, tetapi saya sedikit lebih unggul sehingga bisa mengakhiri balapan ketiga ini di posisi dua,” ungkap Rea dikutip dari laman crash.net.
“Saya ingin berterima kasih kepada tim karena memberikan motor yang bagus di sepanjang akhir pekan ini, tentu akan ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan demi terus tingkatkan performa motor. Saya merasa sedikit kesulitan dengan stabilitas front-end, terutama ketika bagian depan bergerak, di sektor yang seharusnya kami unggul,” tambahnya.
Penampilan Rea di WorldSBK sebenarnya tidak jelek, ia mampu memberikan tekanan di lap-lap awal. Hanya saja Rea sedikit kesulitan ketika kehilangan slipstream-nya, meski hanya membawa total 49 poin, Rea tetap puas, dan akan mengejar ketertinggalannya di seri Eropa nanti.
“Dari balik visor saya, saya sudah memberikan 110% kemampuan yang saya punya sejak lap awal mencoba mempertahankan slipstream selama yang saya bisa. Segera setelah saya kehilang itu, saya kembali mengelola race saya sendiri. Saya berhasil membawa pulang 49 poin lagi, kami akan mencoba mengembangkannya di Eropa,” papar Rea. [DK]
