BalapMotor.Net – Valentino Rossi kembali raih hasil balapan yang tak seharusnya. Balapan di GP Catalunya musim ini membuat Rossi kecewa pasalnya hanya mampu finish di urutan kedelapan, kalah saing dengan para pembalap muda tim satelit Yamaha. Padahal, musim lalu Rossi berhasil jadi juaranya, sedangkan di musim ini naik podium saja tidak.
Valentino Rossi dengan M1nya terlihat kesulitan sepanjang balapan, start dari posisi ke-13 tampaknya jadi salah satu kegagalan Rossi untuk raih podium. Namun nampaknya masalah pada motornya juga menjadi salah faktor kegagalan tersebut.
“Saya sangat sedih tentang akhir pekan ini. Ini adalah salah satu trek favorit saya, tahun lalu saya menang dan saya berharap bisa menyelesaikan balapan dengan hasil yang bagus. Tapi saya khawatir, karena tingkat gripnya sama dengan posisi Jerez. Ini adalah balapan terbaik saya tahun 2016 dan terburuk tahun ini, yang pasti aneh,” kata Rossi.
Valentino Rossi menjelaskan bahwa motor yang digunakan para pembalap satelit Yamaha, yaitu M1 versi 2016 jauh lebih baik dan lebih cepat. “Sepeda tua itu memiliki masalah yang berbeda, tetapi versi lama lebih mudah untuk dikendalikan. Saya telah bertahun-tahun menggunakan M1, dan disimpulkan bahwa motor ini sulit melahap tikungan,” ujar Rossi.
Hasil kurang memuaskan, membuat Rossi ajukan permintaan kepada Yamaha soal perbaikan pada M1. “Saat ini kita harus fokus pada diri kita. Ada lima pembalap menekan, dan jarak terjatuh adalah 28 poin, meski Vinales tetap memimpin. Kalau saja tidak terjatuh di Le Mans, mungkin jarak saya akan dekat dengan Vinales. Ini musim yang sulit, semua seimbang. Disini kita harus bisa meminimalisir kerusakan dan memanfaatkan situasi dengan baik,” tutup Rossi. (Deni)
