BalapMotor.Net – Andrea Dovizioso tak bisa menutupi kekecewaannya di balapan Phillip Island, hanya mampu finish di urutan ke-13 membuat Dovi sedikit khawatir akan peluangnya meraih gelar juara dunia pada musim ini.
Memulai start dari urutan ke-11 di Phillip Island membuat Dovi kesulitan untuk naik ke rombongan terdepan, Dovi akui bahwa dirinya tak punya kecepatan di sirkuit ini. Memasuki lap kedua Dovi membuat kesalahan saat di tikungan pertama, dirinya melebar yang membuat harus turun ke posisi 20.
Pembalap Italia terus berusaha untuk bisa berada di posisi terbaik, Dovi sempat berhasil kembali posisi ke-11 beberapa lap kemudian, namun menjelang finish dirinya disusul oleh Dani Pedrosa dan Scott Redding.
Dengan hasil di Phillip Island, kini selisih poin Andrea Dovizioso dengan Marc Marquez yang awalnya hanya 11 poin menjauh menjadi 33 poin, tentunya peluang meraih juara dunia masih terbuka mengingat masih tersisa dua balapan lagi, di Sepang dan Valencia.
“Hasil yang sangat buruk tentunya, khususnya untuk kejuaraan,” ungkap Dovizioso saat menjelaskan hasil balapan. “Saya melakukan kesalahan pada lap kedua membuat situasi semakin buruk. Tapi itu bukan kenyataannya, melainkan kami tidak cepat, itulah yang menjadi poin pentingnya. Karakteristik sirkuit ini adalah untuk memiliki (kemampuan) menikung yang bagus, tetapi kami memiliki batasannya,” kata Dovizioso.
“Ban kami habis di lap kedelapan sebelum akhir balapan, tetapi itulah konsekuensinya jika kita tampil di tikungan dengan buruk. Kami melakukan balapan yang bagus tahun ini di trek dimana kami tidak cepat di masa lalu, tetapi trek ini memiliki karakteristik khusus, dan kemampuan menikung sangatlah penting. Kami ingin fokus dan berpikir di dua balapan tersisa. Kami tahu itu akan sulit, tapi apapun masih bisa terjadi,” tambah Dovizioso. [Deni]