BalapMotor.Net – Gelaran final Acces Speed FDR KYT Denas Road Race yang berlangsung di sirkuit Kandih, Sawah Lunto (17/1) berakhir sudah. Gelaran yang sudah mampu menyita perhatian masyarakay balap Sumatera ini akhirnya membawa pembalap lokal hero menjadi juara umum.
Ega Fajar Yulian, pembalap lokal Sawah Lunto dari tim Bapoeka32 mampu menjadi juara umum di kelas seeded. Sedangkan di kelas pemula, Hamdi Patriosa dari tim Barracuda Bethar 8180 sukses menjadi di kelas pemula di gelaran yang disupport oleh ban FDR, Helm KYT serta sok KYB ini.
Ega yang kemarin satu-satu nya pembalap yang membesut motor Suzuki ini mampu tampil memukau di hadapan ribuan penonton yang memadati Sirkuit Kandih Sawah Lunto. Ega di pastikan juara umum di gelaran ini usai menuntas kan race di kelas MP1-MP2. Poin Ega sendiri sudah susah disusul oleh pesaing terberat nya Renggi Lukmana Asal Kab.Sijunjung.
Ungkapan rasa bangga terpancar dari pembalap yang tahun 2015 lalu eksis di motoprix region 1 sumatera dengan 3 pabrikan yaitu honda,suzuki serta yamaha “Ega senang sekali bisa jadi juara umum di event ini. Terima kasih untuk masyarakat Sawah Lunto yg telah mendukung saya terima kasih buat denas racing management yang sudah menggelar event yang berlangsung 3 seri serta tim yang telah mensuport saya. “tutur Ega yang tahun ini bakal gabung di tim Honda ini.
Di race MP1-MP2 minggu kemarin dominasi Ega tak bisa di patahkan oleh kepungan 22 pembalap seeded terbaik sumatera ega melangkah mulus ke depan sejak awal race renggi serta Aditya Anugerah terus mengempur pembalap yang tahun ini bakal bergabung dengan tim Honda namum Ega mampu konsisten hingga akhir lap.
Sementara itu Hamdi Patriosa walaupun di kelas MP3-MP4 tidak berhasil podium karena terjadi masalah dengan tunggangan nya tetap bisa juara umum. Pembalap ini sudah mengumpulkan poin penuh sejak seri 1 serta seri 2 hingga membuat mantan pembalap Yamaha Denas ini sukses jadi juara umum di kategori Pemula.
“Alhamdulillah saya sangat senang bisa menjadi juara umum pada event ini. Semua karena dukungan semua pihak terutama tim dan crew yang sudah berusaha memberi dukungan selama ini hingga bisa juara.” ungkap Hamdi Patriosa yang asli dari kota yang terkenal akan beras terbaik di Indonesia yaitu Kab.Solok. [ A2M ]
