Ninja Frame STD Garapan Mekanik Lokal Sumatera “Belando Racing” Sukses Cetak 7.077 Detik!

Penampakan Ninja Frame STD Safarindah Jojobarbar Policeline 2000 garapan Belando Racing
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Kawasaki Ninja spek Sport 155cc 2 Tak Frame STD garapan mekanik lokal Sumatera yaitu Yudi Belando Racing Palembang sukses mencetak rekor time pada gelaran Siak Berjaya Drag Bike Trophy Kapolres Siak di Siak, Riau (15/1).

Dipacu joki asal Lampung, Noka Romano, motor tersebut berhasil cetak time 7.077 detik. Ini merupakan rekor untuk kelas Sport 2 Tak 155cc Frame STD di wilayah Sumatera.

NHKhelm

Motor milik tim Safarindah Jojobarbar Policeline 2000 tentunya sudah mampu mencetak time setara gelaran-gelaran top di pulau Jawa. Istimewa tentunya karena motor ini korekan mekanik lokal Sumatera dan digeber oleh joki Sumatera.

Sebelumnya, motor ini sudah mencetak time 7.109 detikan. Lalu sebelum event di Siak tersebut, Yudi Belando melakukan setting ulang dan melakukan revisi pada bagian blok dan akhirnya berhasil memangkas time.

Tonton Videonya DI SINI!!

Belando Racing sendiri merupakan engine builder yang bermarkas di Jalan Mangkubumi Lorong Jadi 3 No.12. Mereka juga sudah memiliki alat dyno sendiri, makanya riset mereka jalan terus.

“Untuk spek modifikasinya sendiri, kita memakai piston standar, karbu modif by Kendar dengan pilot jet 70 dan main jet 160. Tinggi ex 29.5, dan lebar ex 42. Sementara itu lubang transfernya 42.5,” ungkap Yudi Belando.

Kedepannya, Yudi Belando juga akan berusaha untuk terus melakukan riset. “Kita akan terus riset sampai maksimal, apalagi sekarang kita punya dyno sendiri, jadi lebih enak buat riset. Target kita ga muluk-muluk, bisa 7.0 koma kecil aja dulu dan konsisten,” terang Yudi Belando. (**)

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakMiguel Oliveira Blak-Blakan Kenapa Tinggalkan KTM dan Pilih Tim Satelit Aprilia
Artikulli tjetërGelaran Rizqy Motorsport Bupati Cup Grasstrack & Motocross di Kalianda Akhir Pekan Ini Bakalan Petcah!!
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013