BalapMotor.Net – Menjadi salah satu kelas bergengsi di arena balap trek lurus. Pastinya akan sangat mencuri perhatian bila sanggup mengunci kelas ini, apalagi kalo motornya motor pendatang baru. Kejadian tersebut benar-benar terjadi pada event drag bike Purworejo (13/2) kemarin. Bertempat di sirkuit Alun-Alun Kutoarjo, terpantau sederet tim-tim besar turun hadir dalam balap yang berbarengan dengan event Madura dan Boyolali ini.
Menarik perhatian ketika Hendra Kecil yang sempat memimpin klasemen justru tergeser oleh putra Gombong yaitu Febri Jenglot. Bertarung dibawah bendera tim KT Speed, Jenglot sukses mengunci kelas Sport 2T Standar 155cc. Dengan catatan waktu 7,628 detik, Jenglot berada di podium teratas mengungguli Hendra Kecil di posisi kedua, Dicky Ucil ketiga, Wildan Kecil keempat dan Fandi Pendol di posisi kelima. Cek Hasil
“Motornya enak mas dibawa. Bawahnya ngga terlalu liar, tapi kalo udah masuk gigi 4,5,6 udah kaya jet darat pokoke mas larinya”, ungkap Jenglot sesaat setelah balap usai.
Febri Jenglot memang akhir-akhir ini kerap tampilkan prestasi terbaiknya. Seperti pada balap Kebumen di sirkuit Si Jago lalu, Jenglot dapat tampil apik mengimbangi senior sekotanya yaitu Rully PM, klik artikelnya disini. Motor garapan mekanik Pentul ini memang diklaim baru selesai dikerjakan. Bermarkas di Bantul, Jogjakarta, motor ini sengaja dimainkan di Purworejo sebelum nantinya akan diterbangkan ke Kalimantan untuk mengikuti event-event drag bike di pulau Borneo.
“Iya mas, motor ini sebenarnya mau dianter ke Kalimantan buat ngikutin event-event balap disana. Tapi menurut si pemilik motor, mau dicoba main dulu di Purworejo dulu”, tambah Jenglot yang juga menyebutkan kalau si empunya motor adalah orang Cilacap.
Wah sebenarnya akan menarik ditunggu jika motor ini bermain lagi di event-event di Jawa, apalagi sebentar lagi event AHRS Seri 2 juga akan digelar di Wonosari, Jogjakarta pada tanggal 27 Maret 2016. Tentunya para “dedengkot” ninja standar akan hadir semua di event tersebut. Tapi tetap kita dukung kok untuk motor ini bermain di Kalimantan, supaya kemeriahan drag bike juga bukan hanya seputar pula Jawa saja, tapi bisa merata di seluruh penjuru tanah air. [ richard ]