BalapMotor.Net – Catatan waktu 7,2 detik pada kelas Sport 2T STD 155cc bisa dikategorikan cukup menawan. Ya, cukup susah diraih dan butuh power yang lumayan. Intinya bukan motor sembarangan.
Seperti Ninja STD Bayu Bangun Persada (BBP) yang berani ciptakan 7,2 detik sendirian. Lainnya mentok di 7,3 saja. Alhasil podium juara kelas open. Eksekutornya Osenk Taxian. Cuma Osenk yang mampu berlalu diangka 7,2 detik.
“Kuncinya start sebaik mungkin dan fokus pada operan gigi. Harus mulus dari bawah sampai atas,” ujarnya.
Selain jawara kelas open, Ninja STD garapan Yahya alias Tuyul juga berjaya pada kategori kelas pemula. Kali ini podium tertinggi diraih Topik Kimcil (7,320 detik). Si Topik belum mampu melampaui catatan Osenk tadi, namun sudah cukup memberikan gelar juara, karena lainnya mentok di 7,4 detik saja.
Alhasil, raihan sempurna Ninja berwarna kuning ini. Lantas apa rahasianya dengan sukses borong 2 piala?
“Spek biasa saja kak, sederhana. Tinggi exsos 29mm dengan lebar 42mm dan kita bentuk parabola. Untuk lubang transfer 42,5 dan karbu reamer 30mm,” ungkap Yahya seraya sebutkan knalpot ABRT20 jadi pendongkrak tenaga.
“Kalau rasio kemarin hitungannya 1 (16-28), 2 (20-28), 3 (20-24), 4 (24-23) sementara 5 dan 6 masih pakai standar. Final gear kita patok 13-39 kak,” tutup sang juru racik. Sip, Mantul!! | Yugo/Adhe
