BalapMotor.Net – Ban IRC menjadi ban terbaik di Indonesia. Tidak hanya dalam buat harian, untuk ajang balap pun ban terbaik di tanah air ini merupakan pilihan utama untuk para tim dan pembalap nasional. Salah satunya untuk ajang balap Drag Bike lintas lurus 201M, Ban IRC masih menjadi pilihan utama. Seperti halnya tim V-Reinz Bali Queen yang memilih ban IRC menjadi ban pilihan mereka di ajang balap Indonesia.
Kuda pacu tim berbalut warna hitam dan hijau ini gunakan ban IRC untuk armadanya. Dari ban depan hingga ban belakang. Untuk depan, tim ini gunakan ban IRC SpeedKing. Pemilihan ban depan juga harus pas, pasalnya ban depan juga memiliki andil dalam balap lintas lurus. Ini seperti yang dinyatakan salah satu pembalap tim V-Reinz, Bayu Ucil. Pembalap yang sudah lalu lalang di balap tanah air ini mengakui manfaat ban depan dalam lintas balap.
“ Dari segi ukuran ban depan terlalu kecil malah kita di rugikan. Kebanyakan motor kita gunakan ban Speedking di depan dengan ukuran 50/90. Kalau ban depan ini berpengaruh ketika kita mau star mas. Semakin tipis model bannya malah ga enak mas. Selain pada sensor star juga keseimbangan di Top Speed pastinya mas. Selain itu buat pengereman juga berpengaruh mas,” ujar Bayu Ucil yang merupakan pembalap muda bertalenta.
Lanjut pembalap dengan rambut pirang ini,” Ban depan SpeedKing sudah sangat mampu mas untuk ajang balap lintas lurus. Kita pakai ban SpeedKing dari seri AHRS mas,”
Dari bagian depan, Bayu Ucil akui pengaruh ban depan. Ini juga menjadi pelajaran untuk kita untuk pemilihan ban untuk ajang balap. Kalau untuk bagian belakang, Bayu masih percaya dengan ban produk IRC di bagian belakang. Ban Eat My Dush masih menjadi pilihan.
“ Kalau belakang masih enak Eat My Dush(EMD) mas. Ban EMD lebih mendukung mas. Ketika hujan pun tidak menjadi masalah dengan EMD paling kita atur tekanan angina saja ketika terik ataupun hujan. Untuk saat ini ban EMD masih paling enak mas,” tutup Bayu Ucil.[Dewa]
