Valentino Rossi Anggap GP Argentina Musim Ini Tidak Bisa Ditebak, Tak Sama Seperti Musim Lalu

valentino-rossi-anggap-gp-argentina-musim-ini-tidak-bisa-ditebak-tak-sama-seperti-musim-lalu
Moment Valentino Rossi di podium GP Qatar 2018 | Foto: Crash
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Valentino Rossi anggap GP Argentina yang merupakan seri kedua MotoGP 2018 tak bisa ditebak, sama halnya dengan balapan pembuka di GP Qatar beberapa minggu lalu. Meski pembalap pabrikan Yamaha pernah berjaya di musim kemarin, namun pada musim ini hal tersebut belum tentu terulang.

Pada GP Argentina musim lalu kedua pembalap pabrikan Yamaha finish di posisi pertama dan kedua, dimana Maverick Vinales dan Valentino Rossi tampil mendominasi, sedangkan para pembalap seperti Marc Marquez, Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso gagal finish.

NHKhelm

“Saat sesi kualifikasi saya tak begitu senang dengan keseimbangan motor karena kita mencoba modifikasi untuk menyelamatkan ban depan. Dan ya, kami bisa menyelamatkan ban depan tapi kami kehilangan kecepatan. Selama sesi pemanasan kami membuat langkah yang baik, dimana ada perbaikan tenaga yang keluar di tikungan dan juga saya pikir elektronik bekerja dengan baik,” kata Valentino Rossi.

Baik Valentino Rossi dan Maverick Vinales di GP Qatar start dari posisi yang tak menguntungkan, namun pada saat balapan berlangsung kedua pembalap ini mampu berada di posisi teratas, Rossi podium ketiga dan Vinales posisi keenam. Ini membuktikan kalau Yamaha mulai tunjukkan perbaikan.

“Yang harus kalian tahu selalu ada sisi positif dan negatif dari trek yang satu ke trek yang lain, perbedaan, keseimbangan diantara motor selalu memberikan perbedaan besar di setiap musim. Jadi, kita tidak bisa menebak apa yang akan terjadi di Argentina,” tambahnya.

Bagi Valentino Rossi yang harus dilakukan adalah untuk bisa mengkombinasi ban sesuai dengan sirkuit. “Bagi saya sekarang tentang ban dan pembalap. Dani dan Marc menempatkan ban depan keras karena itu yang terbaik buat Honda. Sementara Yamaha menggunakan ban medium. Jadi [pilihan ban] lebih tergantung dari pabrikan dan gaya membalap. Saya mencoba gunakan ban depan keras, tapi saya terlalu lambat,” ujar Rossi. [Deni]

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakPakai Sok Belakang Seharga 32,5 Juta, Yamaha F1ZR Tim BKS Tiara Bintang Samarinda Jadi Bebek Goreng Termahal di Indonesia ?
Artikulli tjetërHasil Final 7 Berlian Putra Mahkota Drag Bike Sumatera Series Pekan Baru 25 Maret 2018
Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Sedang belajar dan terus belajar menulis.