Sirkuit Grand Prix Vietnam Sudah Hampir Jadi, Indonesia Kapan?

Paddock Sirkuit Vietnam. |Foto: Vietnam Grand Prix
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Pekerjaan konstruksi bangunan pit Sirkuit Hanoi Vietnam telah selesai menjelang pelaksanaan perdana Grand Prix Vietnam pada bulan April. Pekerjaan telah berlangsung sejak Maret 2019. Rencananya akan menggelar balap F1 pada 5 April 2020.

Seperti pada foto yang tertera, pit lane sepanjang 300 meter telah dirilis oleh promotor Grand Prix Vietnam setelah penyelesaian pekerjaan konstruksi. Pembangunan tersebut dianggap moment penting karena di tahun 2020 menjadi tahun pertama Vietnam menyelenggarakan balapan sekelas F1.

NHKhelm

“Ini adalah momen penting dalam pengembangan Sirkuit Hanoi dan tonggak penting lainnya menjelang akhir pekan balapan Formula 1 pertama Vietnam,” kata kepala Vietnam Grand Prix Le Ngoc Chi.

“Dengan lintasan itu sendiri hampir selesai dan tribun mulai naik saat acara semakin dekat, tingkat kegembiraan untuk Grand Prix Formula 1 Vietnam 2020 berkembang pesat. Kami siap dan kami berharap dapat melihat Anda di Hanoi segera.” Tutup kepala promotor Vietnam Grand Pri yang dikutip dari Crash.

Rapat pembangunan Sirkuit mandalika. |Foto: ITDC

Disisi lain disaat negara di Asia ternggara sudah siap menggelar balapan kelas dunia seperti F1, di Indonesia sendiri masih adem ayem. Sirkuit Mandalika Lombok yang disebut-sebut akan ambil bagian sebagai tuan MotoGP musim 2021 masih belum ada perkembangan berarti.

Perkembangan terbarunya ialah pada tanggal 9-10 Januari lalu dilaksanakan rapat teknis di Kantor ITDC di The Mandalika. Pertemuan teknis ini membahas target dan action plan penyelesaian sirkuit termasuk mengenai metode pengaspalan permukaan sirkuit, teknis dan metode pengujian sirkuit serta teknis dan scope pekerjaan paddock area, drainase dan mitigasi bencana alam.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakYamaha Rilis Harga All New NMax 155 Standard
Artikulli tjetërBakal Bertanding di ATC 2020, Fadillah Arby Dapat Support Dan Wejangan Dari Gubernur Ganjar Pranowo