Mesin Beda Sendiri, Bos Yamaha Tetap Optimis M1 Masih Punya Potensi

Fabio Quartararo | Pic: MotoGP
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Yamaha akan menjadi satu-satunya pabrikan yang menggunakan mesin empat segaris, karena Suzuki telah mengundurkan diri. Sementara pabrikan lawan semuanya menggunakan mesin V4.

Di MotoGP, mesin V4 sudah terkenal menghasilkan lebih banyak tenaga dan untuk mesin segaris menawarkan lebih banyak kecepatan menikung. Yamaha yang kehilangan gelar juara dunianya masih tetap percaya diri untuk mengembangkan mesin lama ini.

NHKhelm

Kami telah memutuskan untuk tetap dengan konsep ini. Dengan keluarnya Suzuki, kami adalah satu-satunya pabrikan yang melanjutkan ini, tetapi kami memiliki banyak pengetahuan dan pengalaman dengan inline 4 dan menurut kami bukan format mesin yang menjadi batasannya,” kata Lin Jarvis dilansir dari speedweek.

tim-yamaha-movistar-berharap-rossi-sepakati-kontrak-baru-usai-kontraknya-berakhir-di-motogp-2018
Lin Jarvis | Foto: Crash

Saat ini Yamaha punya tantangan untuk menghasilkan akselerasi dan top speed yang cukup untuk Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Mereka harus bertahan melawan Ducati di lintasan lurus tanpa kehilangan lebih banyak di tikungan.

Tentu saja, setiap jenis mesin memiliki sifat yang berbeda. Namun mesin empat silinder segaris masih memiliki banyak potensi untuk dikembangkan. Kami menjalani tes setelah Misano, Fabio, dan Franky mengendarai spesifikasi baru dan mereka sangat bersemangat. Kami tidak pernah tahu apa yang akan dilakukan pesaing kami, tetapi saya pikir pengembangan kami pasti menuju ke arah yang benar.” jelas Jarvis.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakGa Pake Lama, Koizumi Langsung Teken Kontrak Support SCP 2023!
Artikulli tjetërDebut di Atas Yamaha R1, Dominique Aegerter Masih Belum Puas!