Honda NR500, Motor 4 Tak Penantang 2 Tak Di GP500, Speknya Edan!!!

Penampakan Honda NR500
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Pada tahun 1979, pabrikan Honda pernah membuat kuda besi fenomenal untuk ditarungkan pada gelaran balap MotoGP tepatnya pada kelas GP500. Menariknya, Honda membuat motor 4 tak yang disiapkan untuk melawan motor-motor 2 tak.

Dengan tidak adanya perbedaan pembatasan kapasitas mesin seperti pada 2002, pada musim itu tentunya Honda harus memutar otak agar menciptakan mesin 4 tak dengan kapasitas sama namun bisa bejaban melawan bengisnya pacuan 2 tak.

NHKhelm

Motor tersebut diberi nama Honda NR500 NR sendiri merupakan singkatan dari (New Racing). Motor ini sendiri dirancang dengan spesifikasi yang cukup edan pada waktu itu. Sebut saja penggunaan piston oval dengan dua setang piston pada tiap silindernya.

Penampakan daleman mesin Honda NR500 dengan piston oval, 8 klep per silinder dan dua stang piston per silinder

Total silindernya sendiri adalah 4 dengan konvigurasi V-Engine. Regulasi saat itu sendiri memang maksimal hanya 4 silinder. Dengan penggunaan piston oval tersebut, maka ruang untuk klep sendiri bisa lebih banyak, tidak heran tiap silinder ada total 8 klep.

Jadi pada mesin tersebut totalnya menggunakan 32 klep. Dengan spesifikasi tersebut, power mesin yang disemburkan sendiri mencapai 130 HP dengan maksimum RPM adalah mencapai 23.000 RPM, wow!!!.

Honda NR500 saat diluncurkan pada 1979 | Foto : MotoGP

Pertama kali tampil sendiri, motor ini berlaga di ajang GP Inggris sayangnya kedua pembalap pemacu motor ini gagal finish. Mick Grant terjatuh pada R1 selepas start dan Takazumi Katayama jatuh pada lap ke-7.

Motor ini sendiri bertahan selama dua tahun di ajang GP500 sebelum akhirnya digantikan oleh Honda NSR500 dengan mesin 2 tak dan terus ditarungkan hingga musim 2002.Motor Honda NR500 sendiri belum pernah memenangkan kejuaraan GP 500.

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakHerex Pakai NOS Asal Mojokerto Ini Bikin Geger!!!
Artikulli tjetërBeredar Gosip Andrea Dovizioso Bakal Pensiun Akhir Musim 2020, Ini Komentar Managernya
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013