ARRC Sepang 2019: Race 1 UB150 Milik Philipina, Wello 6, Aldi Terhalang!

ARRC Sepang 2019: Race 1 UB150 Milik Philipina, Wello 6, Aldi Terhalang!
McKinley Kyle Pas | Foto: ARRC
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Perjalanan Race 1 Underbone (UB150) Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 Round 1 Sepang, Malaysia telah usai dijalankan (9/3). Pembalap asal Philipina, McKinley Kyle Pas sukses jadi yang tercepat melintasi garis finis.

Podium juara bagi pembalap 18 tahun ini. McKinley Kyle Pas menggunakan Yamaha Sniper 150 atau di Indonesianya MX-King. Timnya Yamaha Uma Racing Yamaha Philippine Team.

NHKhelm

Sementara posisi kedua diraih Md Affendi Rosli (Malaysia) dari Team One For All diikuti Md Akid Aziz (Malaysia) dari Uma Racing Yamaha Maju Motor Asia Team.

ARRC Sepang 2019: Race 1 UB150 Milik Philipina, Wello 6, Aldi Terhalang!
Podium Race 1 UB150 | Foto: ARRC

Perjalanan Race 1 sendiri tersaji begitu sengit dan menegangkan. 34 pembalap di kelas UB150 ini langsung terpencar kebeberapa rombongan. Di rombongan pertama sendiri diisi oleh 8 pembalap.

Diantaranya ada dua wakil Merah Putih, yakni Aldi Satya Mahendara (YRI) dan Wawan Wello (SND). 2 wakil Philipina, 1 Thailand dan 3 dari tuan rumah Malaysia. Silih berganti memimpin diantara 8 pembalap ini sepanjang balapan.

Namun puncaknya pada tikungan terakhir sebelum finis. Aldi yang awalnya di depan harus terpepet sehingga masuk tikungan dari sisi luar. Naas Ahmad Fazli Sham terjatuh tepat di depan Aldi.

So, Aldi pun menghindar dan sempat terhalang oleh Fazli Sham. Sementara Wawan Wello yang masuk dari dalam harus mengakui keunggulan 5 Yamaha yang sukses meninggalkannya di trek lurus beberapa meter jelang finis.

Wello harus puas di posisi ke-6 dan Aldi Satya mengikuti di posisi ke-7. Belum rezeki pembalap Indonesia di Race 1 ini. Coba lagi besok ya guys. Semangat. Gaspol! | Yugo

VND RacingVND RacingPARDPremium
Artikulli paraprakLucky Kaddi, Rookie Berbahaya di AP250
Artikulli tjetërTarung Dengan AM Fadly, Lucky Kaddi Juarai Race 1 AP250 ARRC Sepang 2019