BalapMotor.Net – Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso melontarkan kekesalannya terhadap ban yang digunakanya pada saat balapan kemarin. Dovi menganggap ban basah yang dipakainya kemarin “tidak bekerja” di Assen. Dovi menganggap kalau itulah yang menyebabkan serentetan kecelakaan yang terjadi pada GP Assen.
Dovizioso yang berada di pole position saat balapan hari Minggu di Assen, merasa kalau dirinya telah memenuhi syarat untuk balapan dan tentu saja untuk keluar jadi pemenang, sebelum pada akhirnya balapan harus ditandai dengan red flagged setelah lap 14, karena dianggap terlalu banyak terjadi insiden yang pada akhirnya pemimpin balapan harus tersingkir akibat crash.
Dovizioso dan Rossi yang pemimpin balapan akhirnya harus tersingkir juga sebelum balapan usai, Dovi menganggap kalau kecepatan menjadi faktor dalam kecelakaan yang terjadi pada dirinya dan Rossi, tapi masalah utamanya terletak pada ban depan yang basah.
“Saya percaya dengan Valentino, kami memang ingin menjadi yang tercepat, dan ingin mengalahkan satu sama lain dalam balapan kemarin,” kata Dovizisio.
“Alasan mengapa kami terjatuh, dan juga banyak pembalap lain yang juga terjatuh karena ban depan yang tidak bekerja. Dalam balapan kedua kami memilih menggunakan bagian belakang yang lembut, akan tetapi menimbulkan masalah pada bagian depan,” tambah pembalap Ducati yang gagal finish.
Ketika ditanya oleh Autosport, mengenai masalah pada balapan di Assen kemarin, Dovizioso mengatakan; “Saya tidak tahu, akan tetapi ban depan menjadi masalah utamanya, karena tidak berfungsi dengan semestinya, alhasil tidak bisa memberikan keseimbangan pada para pembalap, kondisi kering yang terjadi di musim dingin ini, ketika banyak crash yang terjadi akibat ban depan Michelin, dikarenakan para pembalap kehilangan keseimbangan dengan begitu cepat”. [Deni]
