BalapMotor.Net – Setelah pada akhir-akhir ini santer diberitakan bahwa Andrea Dovizioso bakal masuk ke tim pabrikan Yamaha untuk menjadi tester pada musim 2021, pada akhirnya ternyata Dovi memilih untuk cuti panjang.
Jadi Dovi dan Yamaha dikabarkan oleh Speedweek tidak bersepakat untuk musim 2021. Padahal Yamaha sendiri merupakan opsi terakhir bagi pembalap 34 tahun tersebut setelah KTM, Honda, Suzuki dan Aprilia yang sebelumnya tidak “cocok”.
Sekarang jawara race MotoGP 15 kali dan runner-up tiga musim ini telah membuat keputusan: Dia tidak akan menandatangani kontrak sebagai pembalap tes dan pembalap pengganti dengan Yamaha, dan oleh karena itu akan melepaskan opsi tiga penampilan wildcard.
Jadi setelah 12 tahun membalap di kelas premier MotoGP dan sebenarnya masih cukup kompetitif, akhirnya Dovizioso memilih cuti panjang di 2021. Pastinya masih ada kemungkinan dia akan kembali balap di 2022 atau melanjutkan cutinya.
Dovizioso memulai tarung di ajang MotoGP pada 2001 saat wildcard di GP Italia pada kelas GP125. Lantas pada 2002 tarung full musim dan pada 2004 menjadi juara dunia GP125. Pada 2005, 2006 dan 2007 Dovi tarung di kelas GP250 dengan hasil akhir ketiga di tahun 2005 dan runner up pada 2006 dan 2007.
Barulah pada musim 2008 Dovi naik kelas ke MotoGP bersama tim JiR Team Scot MotoGP dan mengakhiri musim pertamanya pada posisi ke-5 klasemen akhir. Sejak 2008 sampai dengan musim 2020 ini, Dovi sendiri selalu berada pada 10 besar klasemen ahir dan hasil paling jeleknya hanya ke-8 pada 2013 saat pertama bersama Ducati.
Untuk hasil terbaiknya yaitu pada tiga tahun terakhir (2017,2018,2019) dengan menduduki klasemen akhir kedua. Jadi pastinya Dovi sebenarnya masih “on top” untuk saat ini.