BalapMotor.Net – Hasil buruk saat kualifikasi membuat Alex Rins kembali gagal memenuhi ambisinya untuk naik podium, padahal pembalap andalan Suzuki ini sudah menampilkan balapan yang luar biasa.
Pembalap berusia 23 tahun ini harus memulai balapan dari posisi start ke-16, bukan hal yang mudah tentunya start dari posisi belakang, tapi Rins mampu bangkit. Perlahan Rins tembus di posisi rombongan kedua. Sayangnya, Rins menghabiskan waktu terlalu lama dengan Petrucci, seandainya tidak demikian Rins tentu punya peluang berada lebih dekat dengan Dovi dan Rossi sehingga dapat bertarung untuk posisi podium.
“Pada akhirnya saya kehilangan banyak waktu dengan Ducati terutama dengan Petrucci. Hampir delapan lap saya berada persis di belakang Ducati, Petrucci dan Miller banyak melakukan hard braking sehingga menghambat laju saya,” ucap Alex Rins dikutip dari laman crash.net.
“Sesungguhnya kami sudah melakukan balapan yang luar biasa. Tetapi yang membuat lagi-lagi gagal podium adalah hasil kualifikasi yang buruk. Kami punya peluang untuk bisa berada di posisi pertama. Harus saya akui, mengalahkan Marquez adalah hal yang sulit. Tetapi setidaknya, saya bisa lebih dekat dengan Dovizioso dan Rossi,” tambahnya.
Meski begitu Rins mengaku puas dengan hasil yang ia raih, meski sebenarnya berhasrat untuk naik podium di Argentina. Meski penampilan heroiknya mencuri perhatian, Rins tetapi berhati-hati saat race mengingat kondisi trek yang licin, melakukan kesalahan sedikit saja berakibat kehilangan poin.
“Secara keseluruhan kami sudah balapan dengan baik. Lintasannya licin, lebih dari kemarin. Membuat saya mudah sekali membuat kesalahan. Tetapi lap demi lap kami berhasil menyalip banyak pembalap, tentu bukanlah hal yang mudah di trek ini,” papar Rins.
“Kami tak banyak lakukan perubahan. Kami hanya melakukan sedikit perubahan pada set-up dan perbaiki suspensi, hanya itu saja. Kami sudah memiliki ritme yang baik di FP4, itulah yang saya pertahankan hingga race. Tetapi ketika race, saya memiliki tambahan motivasi, itulah mengapa saya mampu memperbaiki posisi selepas start. Saya senang dan sudah tak sabar menghadapi balapan di Austin,” ungkapnya. [DK]