BalapMotor.Net – Nama Scott Redding pernah meramaikan ajang balap MotoGP selama 5 tahun dengan rincian 2 musim dengan Honda, lalu ia pindah ke tim Pramac selama 2 musim. Pada akhirnya ia pindah ke Aprilia selama 1 musim saja.
Dan selama semusim terakhirnya di MotoGP, Redding mengaku jadi membenci motor dan balapan. Masalahnya saat itu ialah performanya yang buruk dengan Aprilia, sampai sempat menghina motornya sendiri.
Saan berbicara online dengan Jonathan Rea, Redding mengungkapkan penderitaannya di Aprilia. Ia mengaku mengalami masa paling buruk selama ia hidup.
“Aku melihatmu di Aprilia dan aku ikut sedih kepadamu karena kau sedang merasakan ketika tim tidak membantumu, itu adalah mimpi buruk,” kata Rea, yang dikutip dari WorldSBK.com.
“Aku tak pernah mengalami hal buruk di hidupku, tapi saat itu aku seperti ‘apa sih ini’ di kepalaku dan itulah ketika aku harus memutuskan, aku harus keluar. Aku harus keluar dari sini dan melakukan di tempat di mana aku bisa membangun diriku dan di akhir tahun aku ke BSB dan menikmati balapan kembali,” imbuh juara BSB 2019 ini.
“(Saat itu) aku benci balap, aku benci motor, aku tak mau melihatnya. Sekarang aku punya poin di mana aku menikmatinya kembali. Senang bisa ke WorldSBK dan aku punya tim dan motor bagus, bisa membuatku menjadi pembalap terbaik di level Superbike,” lanjutnya.
Menurut Redding, mungkin sudah takdirnya harus menikmati masa sulit sebelum meraih masa manis yang dirasakannya sekarang.