BalapMotor.Net – Race MotoGP Assen berlangsung begitu seru, persaingan ketat tak bisa terhindarkan. Para pembalap yang berada di rombongan depan, tak ada yang mau mengalah. Bahkan Marquez dan Maverick Vinales sempat bersenggolan saat keduanya terlibat persaingan untuk jadi yang terdepan.
Beruntung kedua pembalap ini tak sampai terjatuh dan gagal finish, hanya melebar menuju gravel saja. Marquez sempat khawatirkan kejadian ini, karena balapan berlangsung begitu ketat, dirinya tak ingin kehilangan poin, apalagi sedang memimpin jalannya balapan.
“Mungkin yang paling saya ingat adalah dengan Vinales karena itu cukup mengerikan. Saya hampir kehilangan kendali di tikungan kedelapan, ketika kami berdua saling bersenggolan. Saat saya merasakan ada kontak, saya lepas rem karena itu licin. Lalu saya berkata oke, saya menuju ke gravel. Tapi saya tidak tahu mengapa, saya masukan gigi lebih dahulu lalu kemudian bisa mengendalikan motor. Ini moment yang mengkhawatirkan,” papar Marquez.
Kemenangan ini memantapkan posisi Marc Marquez di puncak klasemen sementara, disusul duo Yamaha Movistar, Valentino Rossi di posisi runner up dan Maverick Vinales tempati posisi ketiga.
Pada race MotoGP Assen, Marquez berharap para pembalap bisa lebih tenang, mengantisipasi adanya crash hebat saat race berlangsung. Tapi semua pembalap tancap gas sejak lap awal, membuat Marquez berpikir jika dirinya tak coba untuk tampil cepat maka akan tertinggal jauh dari rombongan.
“Hari ini semua rombongan begitu liar, kami bertarung melawan semua pembalap. Kami semua tampil sampai lampaui batas. Saya tidak mengharapkan balapan seperti ini. Saya mengharapkan balapan yang lebih tenang, tetapi semua pembalap tampil ngotot. Tapi pada akhirnya saya baik-baik saja, perlahan saya coba bangkit dan atur ritme balapan, sehingga saya mampu mendorong untuk kembali ke depan dan membuat gap yang cukup jauh,” papar Marquez. [DK]