BalapMotor.Net – Seri II Indoclub Championship 2018 menjadi ajang belajar dan mengali pengalaman baru bagi GI-JOE Racing Team (GRT) di arena sirkuit. Sebagai pendatang baru, tim balap motor yang dimiliki oleh para Jurnalis yang tergabung dalam komunitas GSX-Indonesia Journalist Owner (GI-JOE) ini terus melakukan berbagai riset untuk selalu mencetak prestasi yang membanggakan.
Sirkuit Mijen di Semarang, Jawa Tengah, merupakan arena baru bagi tim GRT maupun tim balap lainnya. Pasalnya sirkuit ini baru 2 kali digunakan untuk kejuaraan balap. Yang pertama kali adalah ajang Trial Game dan kedua Indoclub Championship 2018.
Seri II Indoclub Championship 2018 menjadi ajang kejuaraan balap road race pertama yang menggunakan sirkuit ini. Sirkuit Mijen memiliki lintasan searah jarum jam dengan panjang 1.400 meter dan memiliki lebar bervariasi 11-14 meter serta 12 tikungan.
Sirkuit ini menjadi tantangan dan pengalaman tersendiri bagi GRT dalam pengembangan Suzuki GSX R-150 yang menjadi tunggangan pembalap GRT, Ainto Harry ‘Kriwil’ Budiawan.
“Sirkuit ini lebih banyak mengandalkan kecepatan, layout sirkuit banyak tikungan rolling speed dan hanya dua tikungan U. Jadi meski trek lebih panjang dari sentul kecil, waktu yang bisa dicatatkan untuk membuat satu putaran lebih singkat. Untuk pengguna motor sport, sirkuit ini tidak terlalu menguras fisik,” terang Kriwil usai sesi latihan bebas.
Meski mengalami kendala sistem kelistrikan pada tungganganya, saat race berlangsung pembalap yang juga berprofesi sebagai jurnalis medco.id terus berupaya mencoba mengejar lawan-lawannya yang berada di depan.
Berbagai manuver terus dilakukan dengan aksi yang memukau penonton, namun usahanya kandas dan pembalap GRT yang disupport Suzuki, Pirelli, J-Sky Ferris Wheel, Diton Premium dan FDR pun harus puas finish di posisi ke-5 kelas Sport 4Tak 150cc Komunitas.
“Optimisme tinggi untuk raih podium juara usai jalani latihan bebas pada hari Jumat di Sirkuit Mijen, Semarang berbanding terbalik pada race day. Kendala electrical yang dialami sejak Sabtu, jadi penghambat untuk dapat hasil maksimal. Diduga ECU error sehingga putaran mesin tak maksimal. Semoga seri ketiga di Sirkuit Gerry Mang, Subang bisa menebus kegagalan di Semarang.” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Umum GI-JOE, Jules Rimet Langitan, yang datang langsung ke Sirkuit Mijen menanggapi positif apa yang telah dilakukan pembalapnya adalah bagian dari pengembangan serta riset GRT yang baru seumur jagung.
“Di seri kedua Indoclub Championship 2018 di Sirkuit Mijen, Semarang, kami terus melakukan pengembangan dan riset motor. Hasil ini tentunya menjadi masukan berharga bagi tim untuk terus menggali potensi agar mendapat hasil lebih baik di seri berikutnya.” tutup Jules. | GI-JOE