BalapMotor.Net – Valentino Rossi khawatir Yamaha tak mampu perbaiki masalah pada motornya musim ini, pasalnya hingga balapan keempat masalah pada elektronik menjadi faktor utama catatan minornya selama ini.
Pada MotoGP Jerez, pembalap Yamaha Movistar terbilang tak bisa berbuat banyak, bahkan Rossi dan Vinales hanya start dari posisi 10 dan 11. Kedua pembalap juga alami masalah yang sama, mereka menderita kurangnya pegangan dalam kondisi panas di Jerez.
Insiden di terjatuh tiga pembalap di MotoGP Jerez akhirnya mengubah posisi Rossi, dirinya finish di posisi kelima. Meski begitu Rossi tak puas, karena motornya tak mampu capai batas dan benar-benar tertinggal jauh dari para rival di Jerez.
“Kami tiba di posisi kelima setelah kecepatan positif sepanjang akhir pekan, dan pada akhirnya saya merasa cukup senang saat ini. Tapi ini bukanlah berita bagus untuk bahagia setelah balapan seperti ini, situasi teknis kami seperti ini. Memang benar tergantung trek, karena di beberapa sirkuit kami lebih kesulitan, pada tempat lainnya kami tak terlalu kesulitan,” kata Valentino Rossi.
“Tapi bagi saya, sangat penting apa yang harus kami lakukan dengan motor, dan kami memang membutuhkan waktu, tapi Yamaha harus berusaha untuk mempersingkat waktunya, karena jika tidak kami membutuhkan musim lainnya (untuk perbaikan),” tambahnya.
Yamaha dikabarkan akan mengujiba coba komponen baru pada tes resmi MotoGP Jerez, yang berlangsung Senin (7/5), namun ia yakin hal ini tak mampu menghadirkan solusi. Menurutnya, masalah terbesarnya ada pada elektronik M1.
“Masalah Yamaha hanya sedikit dari bagian mekanis, masalah utamanya adalah elektronik 25%:75%. Besok kami akan menjajal beberapa perangkat, tapi itu kan hanya 25%-nya. Sungguh disayangkan, saya harap Yamaha berusaha 100% mengatasi masalah sesegera mungkin. Dari pemaham saya, kinerja macam ini butuh waktu. Ini kabar buruk,” jelas Valentino Rossi. [Deni]