BalapMotor.Net – Jelang putaran kedua Kejurnas Pirelli Motoprix IRC RCB Honda NHK SSS Yamaha Region II musim 2018 yang akan digelar di sirkuit Gery Mang, Subang akhir pekan ini (14-15/4), penulis memprediksikan bahwa calon kuat juara di kelas seeded adalah duet tim ART Yogyakarta.
Prediksi penulis ini didasarkan pada data hasil Motoprix Subang musim 2017 serta pada hasil Motoprix Purwokerto 2018. Jadi Fitriansyah Kete akan sangat berbahaya di kelas MP1, sementara itu si pendiam Dicky Ersa di kelas MP2.
Mengapa demikian, Fitriansyah Kete merupakan juara MP1 pada Motoprix Subang musim lalu, cek disini. Sementara itu di Motoprix Purwokerto (Cek disini)yang berlangsung beberapa waktu lalu, Kete juga bisa juara di kelas yang sama. Tentunya peluang pembalap asal Kaltim yang punya istri orang Banjarnegara ini sangat tinggi.
Lalu untuk Dicky Ersa sendiri, meskipun di Motoprix Subang musim lalu hanya runner up di kelas MP1, namun juaranya di musim 2018 ini yaitu Richard Taroreh tidak lagi balap di Motoprix. Tentunya peluang Dicky Ersa cukup tinggi, apalagi di Motoprix Purwokerto, Dicky runner up juga di belakang Wilman Hammar (Yamaha Bahtera).
“Insya Allah mas, namun semuanya tergantung juga dari motor lain yang juga pasti melakukan riset. Kalau saya tetap akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa mempertahankan gelar juara,”terang Fitriansyah Kete saat dihubungi penulis. So, kita tunggu saja pertarungan mereka, jangan lupa update terus beritanya di portal ini yah.| Luvo