Seri ke-4 MotoGP yang dilangsungkan minggu lalu di sirkuit Mugello Italia menjadikan momentum kemenangan Jorge Lorenzo yang ke-3 kalinya di sirkuit yang sama alias hatrick.Tapi dibalik kemenanganya itu dia merasa salah dan meminta maaf karena terlalu agresif dalam mengovertake Dani Pedrosa di tikungan pertama selepas start
“Aku tahu aku harus mencoba untuk menyalip Dani secepat mungkin,” jelas Lorenzo berkata terhadap Crash.net. “Aku terlalu agresif untuk jujur. Aku hampir menyentuh Dani dan itu adalah gerakan berisiko. Saya meminta maaf kepada Dani karena itu sangat berisiko. Seperti di Brno tahun lalu kulihat dia masih melebar sedikit dan aku harus mencoba. Untungnya aku tidak menyentuhnya. “
Jika tidak memaksa seperti itu ya sulit buat jadi jawara karena Lap time Dani dari awal latian sampai kualifikasi sangat mendominasi.Untung bukan Super Marc yang disalip,kalau dia pasti dikira balas dendam hehehehe.
“Saya tidak memiliki awal yang baik, saya membuat wheelie besar jadi saya mencoba untuk rem terlambat, tapi rem yang sedikit dingin,” katanya. “Aku rindu sedikit tepi sudut. Jadi saya membuka pintu dan aku tahu Jorgeakan mencobanya, karena tahun lalu ia melakukan langkah yang sama.aku Dani kepada Crash.net
Yang penting tidak sampai senggolan,kalau sampai senggolan atau jatuh kan berabeh,poin bisa ilang seperti Rossi dan Bradl di race yang sama.