BalapMotor.Net – Setelah sebelumnya banyak rumor beredar bahwa Honda bakalan mengganti Dani Pedrosa dengan pembalap lain, termasuk Jorge Lorenzo, namun ternyata Honda memperpanjang kontrak Dani, dan kontraknya langsung 2 tahun lagi. Tentu saja Honda dalam hal ini HRC tidak asal untuk mengambil keputusan tersebut, pasti banyak hal untuk mempertimbangkan pembalap yang jika selesai 2 tahun kontraknya kedepan ini berarti menjadi tahun ke-11 Dani Pedrosa bersama Repsol Honda.
Faktor yang paling dan menurut HRC merupakaan faktor satu-satunya yang memengaruhi perpanjangan kontrak Dani Pedrosa tentunya membaiknya prestasi Dani, meskipun tetap dibawah rekan setimnya, Marc Marquez, namun Dani kini sudah bertengger di klasemen sementara ke-2 dibawah Marc Marquez.
Faktor lainya yang tidak diungkapkan HRC namun jika dinalar pastinya mempengaruhi juga yaitu loyalitas dari seorang Dani Pedrosa dengan pabrikan berlambang sayap mengepak ini. Bayangkan sejak pertama kali turun di ajang MotoGP yaitu pada 2001 di kelas GP125, Dani sudah menggeber kuda besi Honda, tentu saja itu sangat mempengaruhi. Dani Pedrosa juga menjadi juara dunia GP125 pada 2003 dan lanjut juara dunia GP250 pada 2004 dan 2005 juga dengan Honda. Lalu ditambah dari sponsor utama yaitu dari Repsol yang merupakan perusahaan minyak asal Spanyol, negara kedua pembalap utama HRC.
Bos HRC, Shuhei Nakamoto juga membeberkan kenapa HRC memilih memperpanjang kontrak Dani Pedrosa. Kepada MCN Nakamoto mengatakan :
” Kami hanya berbicara dengan Dani, dan sangat senang untuk menjada Dani. Marc dan Dani adalah pembalap top, dan itulah satu-satunya alasan kami ingin menjaga keduanya. Bagi saya tidak masalah tentang kebangsaan atau kepribadian, selama mereka cepat saya tida peduli, dan ditambah hubungan keduanya juga sangat baik.” tutur Nakamoto.
Pada awalnya HRC sebenarnya bersikeras untuk mengontrak Dani Pedrosa hanya setahun saja, agar bisa membawa pembalap muda berbakat lainya di Repsol Honda namun menurut penuturan Nakamoto, Dani meminta agar dikontrak 2 tahun.
” Kami berbicara ( kontrak ) sekitar satu tahun, lalu ada juga tambahan opsi dua tahun, dan Dani lebih memilih untuk kontrak selama dua tahun.” tambah Nakamoto.
Shuhei Nakamoto juga sempat disinggung tentang Jorge Lorenzo yang sempat diinginkan oleh Nakamoto untuk menjadi rider Repsol Honda, dan Nakamoto dengan gaya humor khasnya mengatakan kalau pembalap Movistar Yamaha tersebut terlalu lambat. luvo | pic : MotoGP