BalapMotor.Net – Beberapa kali BalapMotor.Net menuliskan bahwa sirkuit dadakan GOR Jayabaya kota Kediri yang dijadikan tempat putaran kedua Yamaha Cup Race (YCR) 2017 merupakan sirkuit dadakan yang teknikal. Sirkuit sepanjang 950 meter ini diisi oleh berbagai macam tikungan.
Baca Juga : Hasil Lenkap Yamaha Cup Race Kediri 21-22 Oktober 2017
Selain itu trek lurus dari trek ini juga cukup panjang. Tentu saja motor terbaik akan menjadi jawara pada balapan kali ini, termasuk juga pemilihan ban yang digunakan. Perlu diketahui juga bahwa sirkuit GOR Jayabaya aspalnya halus dan cukup licin di beberapa titik.
Ternyata, ban IRC Fasti 2 yang merupakan ban balap yang diciptakan khusus untuk trek non permanan alias dadakan mampu mumpuni di sirkuit ini. Buktinya, juara di YCR1 dan YCR 2 yang merupakan kelas utama keduanya menggunakan ban buatan PT.Gajah Tunggal Tbk ini.
Wildan Goma dari tim Yamaha Yamalube IRC KYT Syafina mampu juara di kelas YCR1, lalu di kelas YCR2 dijuarai oleh Dicky Ersa dari tim Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin NGK DID Bahtera Racing. “Sirkuit ini aspalnya cukup licin, jadi ban yang kita gunakan sangat berpengaruh disini.”terang Dicky Ersa yang asli Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
“Di Yamaha Cup Race 2017, selain sebagai sponsor, IRC Tire juga memberikan bukti kualitas ban yang dipakai. Untuk YCR 2017 Kediri ini, rata-rata pakai IRC Fasti2 dan Fasti Pro,” ujar Alda Febrimora Siregar, selaku perwakilan dari PT Gajah Tunggal Tbk yang hadir di Kediri. | Luvo