BalapMotor.Net – Marc Marquez sedih disoraki para penonton saat dirinya jatuh di sirkuit Misano. Pembalap Repsol Honda yang berhasil keluar jadi juara di GP San Marino juga disoraki penonton saat sedang berada di atas podium. Tau sendiri kan Misano itu penuh dengan fans Rossi.
Marquez sedih melihat kejadian seperti ini, dan dirinya berharap para fansnya sendiri bisa menjaga perilaku baik, tak memperlakukan para rivalnya dengan buruk dan tetap saling menghormati dan memberikan dukungan kepada para pembalap apapun kondisinya.
“Ini membuat saya sedih. Saat saya berada di podium, saya masih bisa mengerti dan memaklumi sorakan dari fans, tetapi saya tidak habis pikir mereka bersorak ketika Anda terjatuh,” kata Marc Marquez.
Lebih lanjut Marquez anggap kecelakaan saat sesi pemanasan adalah hal yang wajar dan tak perlu disoraki. “Kecelakaan saat pemanasan saya pikir bagus, karena jika tidak, saya tidak tahu apa yang harus dilakukan saat balapan. Kecelakaan itu memberi saya peringatan, dan membuat saya berhati-hati selama balapan. Barulah ketika memasuki lap terakhir saya mulai menekan, dan beran ambil risiko untuk susul pembalap di depan saya,” tambahnya.
“Kami berada di atas motor dengan kecepatan 300km/jam di lintasan, kita terus berusaha memacu sampai batasnya, nyawa kami jadi taruhannya, dan bukan hanya itu risiko cedera juga bisa kami dapat. Saya harap di masa-masa berikutnya, para fans saya tak melakukan hal seperti ini kepada pembalap siapapun. Karena ini merupakan perbuatan yang tidak menyenangkan,” papar Marquez.
Kemenangna yang berhasil diraih Marc Marquez di sirkuit Misano atas Petrucci membuat dirinya kembali berhasil memimpin klasemen MotoGP, dan punya poin yang sama dengan Andrea Dovizioso selaku rival terdekatnya. Dan membuat persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP semakin ketat. [Deni]