BalapMotor.Net – Legenda Suzuki Kevin Schwantz berikan penilaian soal kiprah pabrikan Suzuki di musim ini. Juara dunia 500cc pada musim 1993 menanggap kalau Suzuki pada musim ini benar-benar tertekan, ditambah lagi banyak area yang tertinggal jauh oleh para rivalnya.
“Saya tidak habiskan banyak waktu di garasi, tetapi saya habiskan disana (saat balapan Sachsenring) nampak bagi saya bahwa etika kerja, mentalitas, fokusnya tidak ada,” kata sang legenda kepada Speedweek .com.
Schwantz melihat penampilan Suzuki di musim ini memprihatikan, dan bahkan diluar dugaan. Andalkan duet pembalap baru Iannone dan Rins, penampilan Suzuki justru merosot tajam tak seperti musim sebelumnya, tak heran kalau Kevin Schwantz berikan komentar tajam kepada Iannone yang dianggap tak berani ambil risiko. Tak hanya itu penampilan Suzuki pada musim ini juga terbilang inkonsisten.
“Ini harus diselesaikan segera mungkin, kita berada di paruh musim pertama dan telah mencetak banyak poin? Hampir tidak, saya pikir orang-orang yang bertanggung jawab atas tim ini sudah merasakannya,” papar Kevin Schwantz.
Suzuki baru kumpulkan 89 poin di papan klasemen sementara konstruktor musim ini, dan pada musim ini duet pembalap baru hanya mampu raih total 35 poin, dengan Andrea Iannone tempati urutan ke-16 papan klasemen sementara dan Alex Rins tempati urutan ke-22. Dari sembilan seri, finish terbaik hanya di urutan ketujuh dan diraih oleh Andrea Iannone saat balapan di GP Austin. [Deni]