BalapMotor.Net – Reale Avintia Racing telah sepakan lakukan perpanjangan kontrak, melanjutkan kerja samanya dengan Ducati untuk MotoGP 2018. Namun, tim masih mencari siapa yang akan menjadi pembalap tim untuk musim depan. Pasalnya, Hector Barbera dan Loris Baz belum mendapatkan sinyal untuk bertahan. Tim juga masih komunikasi soal spesifikasi motor 2018.
“Kami memiliki dua pilihan: Dua GP17, atau satu GP17 dan satu GP16,” kata manajer tim Agustín Escobar kepada Crash.net. “Itu semua tergantung pada pembalapnya nanti. Saat ini pembalapnya tidak jelas. Kami punya daftar lima atau enam pembalap yang mungkin dari mereka akan tergabung bersama tim kami,” tambahnya.
Avintia hingga saat ini terus mencari pembalap untuk nantinya diproyeksikan jadi pembalap utama tim, salah satunya adalah pembalap Moto2 Axel Pons. Namun, tim tidak mau terburu-buru perihal pembalap, yang terpenting saat ini adalah menandatangani kontrak dengan Ducati untuk tahun depan.
Salah satu pembalap yang potensial untuk dijadikan pembalap utama tim adalah pembalap Marc VDS Honda Tito Rabat. Rumor ia (Tito Rabat) merapat ke Avintia Ducati telah berhembus beberapa bulan yang lalu, alasannya Rabat hingga saat ini belum dapat kepastian untuk musim depan, bertahan di Marc VDS Honda atau justru harus hengkang.
Avintia Ducati anggap kalau Tito Rabat adalah pembalap potensial, namun begitu naik kelas MotoGP dirinya seperti tersesat, Avintia Ducati bersiap bawa Rabat kembali ke jalurnya. “Rabat pernah punya prestasi gemilang di Moto2. Dia cepat, namun sekarang dia tersesat, dirinya hanya ikuti gaya membalap orang lain, bukan seperti dirinya sendiri. Dia bahkan ganti kepala kru hingga tiga kali,” ujar Escobar. [Deni]