BalapMotor.Net – Anggi Setiawan yang mengikuti program Yamaha VR46 Riders Academy The Master Camp 3 melakukan pelatihan balap MiniGP. Itu program selanjutnya setelah sebelumnya latihan fisio-gym dan flat-track bersama Marco Belli. Tentu saja bersama kelima pebalap lainnya, yaitu yaitu Peerapong Boonlert (Thailand), Shota Ite (Jepang), Muhammad Akid bin Aziz (Malaysia), Brandon Demmery (Australia) dan Tomas Casas (Kanada).
Balapan tersebut di lakukan di Sirkuit Misano, Italia, kemarin (11 Mei) dan ditangani langsung Francesco Bagnaia, akrab dipanggil Pecco yang tahun ini konsen di balap Moto2 bersama tim Sky VR46. Sebelumnya, Pecco memberikan penjelasan tentang layout sirkuit, cara melakukan perubahan gigi perseneling dan penggunaannya saat masuk dan keluar tikungan.
Lintasan yang dipakai 890 meter dari total panjang 4,2 km. Nah, spek motor MiniGP ini bermesin 2 tak dengan kapasitas silinder 80 cc dan dukungan 6 percepatan. Tenaga puncaknya 17-18 HP (Horse Power) dengan top-speed mencapai 170 km km/jam.
Aktivitas tersebut juga dimulai dengan babak kualifikasi selama 20 menit dan berlanjut race sebanyak 18 lap. Dalam sesi ini, Anggi Setiawan dapat meraih podium runner-up dengan catatan waktu terbaik 40,6 detik. Pecco sendiri memiliki best-time 40,3 detik.
“Saya sudah sering menggunakan mesin 2 tak. Namun untuk MiniGP ini baru pertama kali. Ini baik sekali untuk peningkatan teknik balap saya, juga senang mendapatkan kesempatan demikian dan mendapatkan medali yang pertama bagi saya, “tutur Anggi Setiawan yang berasal dari Palu, Sulawesi Tengah dan saat ini berusia 18 tahun.
Sebelum persaingan di balap MiniGP tersebut, Anggi Setiawan kembali menjalani fisio-gym. Ini memang proses awal sebelum terjun di lintasan. “Ini pertama kalinya saya melakukan pilates dengan fasilitas yang ada di fisio-gym. Kondisi badan menjadi lebih bugar, rileks dan lentur, “tambah Anggi Setiawan.
Sesi latihan terakhir kemarin ditutup dengan gokart-session yang disediakan oleh pihak Birel-Art dan TM Racing. Keenam pebalap Yamaha VR46 Riders Academy The Master Camp 3 dikawal langsung oleh instruktur Matteo Valloni. Ada 3 tahapan yang dilakukan dengan total waktu sekitar 1 jam. Latihan bebas, kualifikasi dan Race.
“Ini pengalaman pertama saya di gokart . Saya mendapatkan seragam khusus dengan tambahan nama saya. Desainnya seperti driver Formula One (F1). Latihan gokart ini bertujuan untuk kontrol setir yang akan berpengaruh lebih baik dalam menggunakan badan bagian atas dan tangan, “tambah Anggi Setiawan yang ditemani langsung Wahyu Rusmayadi, manajer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang notabene memback-up Anggi Setiawan di balap Asia Road Racing Championship 2017 (ARRC 2017) kategori Underbone 150 cc (UB150). | Tim