BalapMotor.Net – Meskipun merupakan tim baru, namun Yamaha Yamalube Jasti Putra NHK FDR 549 Kaboci RT langsung memberikan gebrakan. Pada seri perdana Kejurnas IRS 2017, Richard Taroreh, pembalap andalannya mampu jadi jawara di dua race kelas Sport 150cc. Nah, pada seri kedua Kejurnas Motoprix Region 2 Jawa di Subang akhir pekan lalu (29-30/4), Richard Taroreh mampu jadi jawara di kelas MP2 dan runner up di kelas MP1.
” Hasil di awal musim ini memang cukup baik. Namun kita akan terus berusaha agar bisa menjadi lebih baik lagi. Terima kasih atas support para sponsor kepada kami di musim 2017 ini,” ujar Achos Lalang, mekanik handal asal Sulawesi yang kini stay di Jogjakarta ini.
Yamaha Tidak Salah
Di musim 2017 ini, tim dibawah asuhan duet Subhan Al Ghazali sang owner dan Achos Lalang sang mekanik ini menjadi salah satu tim pabrikan Yamaha. Meskipun tim ini baru berdiri pertengahan tahun 2016 dan hanya membalap di Kejurnas IRS serta Kejurda Jabar, Yamaha memberanikan diri untuk mensupport tim yang mengandalkan dua pembalap yaitu Richard Taroreh dan Ilham Buldok ini.Yamaha sendiri melihat Achos sudah mempunyai pengalaman yang cukup tinggi untuk menangani motor Yamaha.
Tentu saja, hasil pada awal musim ini menjadi jawaban bahwa pabrikan Yamaha tidak salah memilih tim ini. Apalagi ditengah persaingan antara pabrikan Yamaha dan Honda di balapan nasional. Tim Yamaha Yamalube Jasti Putra NHK FDR 549 Kaboci RT pastinya bisa menjadi salah satu benteng dari pabrikan Yamaha baik di Kejurnas IRS maupun di Kejurnas Motoprix.
” Kita senang dengan hasil yang diraih oleh tim Yamaha Yamalube Jasti Putra NHK FDR 549 Kaboci, mereka tampil luar biasa di awal musim ini. Meskipun tim tersebut baru, namun track recordnya Achos bersama Yamaha sudah banyak buktinya,” ujar Kadek Suma dari Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang hadir di Motoprix Subang kemarin.
Kembalinya si Anak Yang Hilang, Richard Taroreh
Kembalinya si Anak Yang Hilang Richard Taroreh
Pada beberapa tahun belakangan, nama Richard Taroreh cukup tenggelam. Pembalap yang hijrah balap di Region 2 Jawa sejak 2013 ini terus meredup namanya. Namun keyakinan dari Achos Lalang akan skill dan talenta dari pembalap 23 tahun ini cukup tinggi.
Makanya Achos merekrut Richard Taroreh dan ditandemkan dengan M Ilham Buldok. Perlu diketahui nih, Achos Lalang adalah orang yang pernah melejitkan nama Richard Taroreh di awal karirnya dulu. Achos membawa Richard yang besar di Papua ke balapan Motoprix Region 5 Sulawesi dan namanya langsung meroket lalu hijrah ke Jawa.
“Saya cukup tau talenta dari Richard Taroreh. Saya yang membawa dia dari Papua sampai berjaya di Region 5 dulu. Namun saya lihat prestasinya meredup saat dia hijrah ke Jawa. Di tahun ini saya kembali bersama Richard dan akan membuat dia kembali berjaya,kalau boleh dibilang ” Kembalinya Si Anak Yang Hilang”,” terang Achos Lalang yang terkenal supel sebagai mekanik ini. | Luvo