BalapMotor.Net – Cidera serius pada kaki ternyata belum cukup untuk menutup spirit bertarung dari Bayu Ucil. Ya, beberapa bulan yang lalu, Bayu Ucil memang menjadi salah satu korban dari insiden lalu lintas yang dialami oleh rombongan V-Reinz Bali Queen yang kala itu tengaj menuju event di Lombok. Bayu harus salah satu tulang kakinya patah dan harus istirahat total selama beberapa bulan. Namun tidak butuh waktu lama, sejak event Kawahara IRC IDC Bantul lalu, Bayu sudah mulai tampil meski belum bisa beri hasil yang maksimal.
Nah, pada event Drag Bike Pati lalu (16/4), joki asal Purwodadi ini justru menjadi yang tercepat di kelas Bebek 4T Standar 155cc. Spek motor yang digunakan lagi-lagi milik dari UJM SalaxSpeed yang memang menjadi pemegang rekor FU Amatir tercepat. Perlu diulangi lagi, rekor FU SalaxSpeed adalah 7,9 detik oleh Febri Jenglot. Nah, di Pati kemarin giliran Bayu Ucil yang menjadi jawaranya. Dia berhasil mencetak 8,026 detik. Untuk Febri Jenglot berhasil duduk di posisi kedua dengan motor yang sama. Cek HASIL
“Sebelum main saya semprot pendingin dulu baru diperban sampai 3 lapis mas. Intinya sih buat meredam rasa nyeri, terutama buat naikin motor-motor TU yang punya getaran dan power yang kuat”, ungkap Bayu Ucil.
Bukan cuma di kelas FU Amatir saja, di beberapa kelas lain Bayu Ucil juga berhasil masuk kedalam lima besar podium. Untuk ukuran joki yang masih dibekap cidera serius, prestasi ini tentu sangat istimewa. Bukan perkara gampang untuk kembali menemukan ritme bermain dan mengembalikan mental yang hilang.
Oke, semanga terus buat Bayu Ucil. Kita pasti menunggu prestasi-prestasi gemilangmu kembali. [ richard ]