Rizky HK, Jawara Grasstrack Indonesia Tampil Tanpa Beban di MXGP Pangkal Pinang

LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Dari total 14 pembalap Indonesia yang turun wildcard di seri 2 MXGP 2017 Pangkal Pinang, ada 1 nama pembalap yang bukan merupakan pembalap yang sebelumnya turun di Kejurnas Motocross, dia adalah Rizky HK. Rizky HK merupakan jawara Powertrack 2016.
Pembalap asal Wonosobo, Jawa Tengah ini merupakan jawaranya grasstrack Indonesia. Kalau pecinta balap garuk tanah sudah tau pastinya dengan pembalap berpawakan kurus ini. Nah, Rizky HK bakalan memperkuat tim Merah Putih di ajang MXGP Pangkal Pinang yang digelar 2 hari ini (4-5/3).
Turun di kelas MX2, Rizky HK harus bersaing dengan para pembalap dunia. Namun dia yang hanya pembalap Grasstrack dan belum pernah turun full Kejurnas Motocross membuatnya tampil tanpa beban.

Para pembalap Indonesia saat presscon semalam

Rizky HK akan membalap di MXGP Pangkal Pinang dengan lebih enjoy karena dia merasa mempunyai kelas yang berbeda dibandingkan dengan pembalap Indonesia lainya yang turun di MXGP Pangkal Pinang.
” Pastinya lucu kan, saya yang tidak pernah membalap di Kejurnas Motocross dan hanya mempunyai basis Grasstrack turun di MXGP. Namun ini yang membuat saya akan tampil tanpa beban dan enjoy. Kalau saya kalah dengan yang lainya ya wajar karena saya hanya pembalap Grasstrack. Menurut saya sih, yang terpenting disini adalah keyakinan saya untuk bisa tampil maksimal mas, sing penting yakin!!,” terang Rizky HK saat ditemui BalapMotor.Net selepas Press Conference semalam.
Keuntungan tampil tanpa beban sepeti RIzky HK pastinya akan membuatnya bermain dengan semua kemampuanya. Ini berbeda dengan pembalap yang ada beban dan tekanan, pastinya akan membuat penampilanya melorot. Semangat Rizky HK, semangat Indonesia.| Luvo

NHKhelm
VND RacingVND RacingPARDPremium
Artikulli paraprakAprilia Perkenalkan Tim MotoGP 2017 Dengan Livery Penuh Warna
Artikulli tjetërMXGP Pangkal Pinang : Tidak Ada QTT Karena Trek Becek
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013