BalapMotor.Net – Awhin Sanjaya, pembalap dari tim Sidrap MPM Honda KYT Nissin IRC Trijaya memang cukup bersinar di tahun pertamanya seeded. Awhin di 2016 ini mampu jadi juara nasional Motoprix region 2 kelas MP2, lalu jadi juara Indonesia Motoprix kelas Mp2, di HDC juara umum HDC3, dan di Kejurnas Sidrap Prix Night Race (SPNR) Awhin Sanjaya mampu juara umum SPNR1 & 2.
Prestasi ini tentunya cukup jarang diraih oleh pembalap yang baru naik kelas ke seeded. Ini tentunya karena persaingan di kelas seeded yang diisi oleh para pembalap senior berbeda dengan persaingan di kelas pemula. Namun ternyata Awhin Sanjaya sendiri sudah mempunyai keyakinan bisa bersaing untuk menjadi juara.
“ Saya sudah yakin di awal tahun kalau saya bisa tarung dengan pembalap seeded meskipun pengalamanku masih kurang. Kekompakan di tim saya juga membuat saya semakin yakin bisa bertarung di tahun pertama saya seeded. Saya mempunyai prinsip kalau semua tidak ada yang berbeda, sama-sama makan nasi, jadi kalau dia bisa, kenapa saya tidak,” terang Awhin Sanjaya yang asli Masamba, Sulawesi Selatan ini.
Awhin Sanjaya juga bercerita kalau dirinya mempunyai strategi sendiri untuk menambah mental tandingnya. Hal ini tentu saja berpengaruh karena balap memang mempunyai tekanan dan akan berpengaruh terhadap performa si pembalap di lintasan.
“Kalau cara saya untuk mengurangi grogi saat balapan itu sebelum berangkat mencoba menenangkan diri dan saat di paddock saya pasti bercanda dengan teman-teman team biar tidak panik mas,” ungkap pembalap kelahiran 22 Februari 1998 yang pernah bersekolah di SMP 4 Masamba, lalu lanjut di SMA 1 Masamba dan pindah ke SMA 1 Rampi ini. Sukses buat Awhin Sanjaya, #TeruslahBerprestasi.|luvo