Balap-Motor.com Semua tahu Jepang adalah pusat dari industri kuda besi di dunia, dan pabrikan besar yang menguasain MotoGP yaitu dari negeri matahari terbit juga, lalu kenapa di MotoGP semua kelas pembalap Jepang yang ikutan masih bisa dihitung jari. Padahal untuk kawasan Asia saja Jepang merupakan gudangnya pembalap hebat, sulit buat pembalap Asia lainya termasuk Indonesia buat ngalahin pembalap Jepang.
Di kelas MotoGP tahun ini saja hanya ada satu nama pembalap Jepang yaitu Hiroshi Aoyama, itupun balap pakai kuda besi CRT di tim Anvintia Blussens yang sudah sejak tahun 2004 full seri di MotoGP dikelas GP250 dan mulai 2010 naik ke MotoGP. Sebelumnya untuk kelas MotoGP ada banyak nama yang menonjol di kelas utama ini yaitu Tadayuki Okada, Tetsuya Harada, Daijiro Kato, Norifumi Abe, Makoto Tamada, selebihnya namanya kurang menonjol hehe.
Untuk kelas dibawahnya yaitu kelas Moto2 tahun ini sebenarnya ada dua nama yang full seri yaitu Takaaki Nakagami dan Yuki Takahasi, yang disebut kedua sebenarnya dia sudah pernah mencicipi pettarungan kelas utama MotoGP namun karena prestasinya kurang bagus jadi turun kelas dan di tahun ini dia turun dengan tim Honda Team Asia milik Tadayuki Okada dan nampaknya prestasinya kurang menonjol juga dan si seri San Marino dia harus meratapi nasibnya karena harus di gantikan oleh pembalap Malaysia penguasa ARRC atau Asian GP tahun ini Azlan Shah Kamaruzaman. Sementara itu berarti hanya tinggal satu nama yaitu Takaaki Nakagami yang membalap buat tim Italtrans Moto2 dan prestasinya lumayan bagus. Pembalap 21 tahun ini jika ditilik dari kariernya di MotoGP dimulai sejak 2008-2009 dia turun full di kelas capung GP125cc namun prestasinya kurang begitu bagus dan dia balik ke Jepang lagi buat tarung dikelas Supersport 600cc AJC dan sampai di tahun 2011 dia berhasil memenangkan 5 seri dari 6 seri yang diselenggarakan, hal itu membuat dia dilirik tim Italtrans untuk wildcard di Motegi tahun itu, namun dia kecelakaan di saat free practice dan tidak dapat mengikuti balapan saat itu. Namun di tahun 2012 dia kembali ke balapan kelas dunia MotoGP di tim Italtrans dan ikutan dikelas Moto2. Sejak itulah prestasi demi prestasi Nakagami terlihat sampai sekarang dan mantap. Oh iya Nakagami merupakan hasil didikan dari ajang CEV Spanish Championship juga loh yang di adakan oleh promotor MotoGP Dorna.
Setelah dua kelas diatas tinggal kelas paling kecil nih di Moto3, pembalap Jepang yang turun penuh di Moto3 tahun ini sama halnya di kelas MotoGP dan Moto2 yaitu hanya ada satu pemuda berbadan gelapnya eh salah kalau jepang ya putih semua hehe. Hyuga Watanabe, kalau soal prestasi dia sama sekali tidak kelihatan di Moto3 yang ditahun ini adalah debut perdananya, dia terlihat dikelas ini karena hanya dia yang punya kulit putih serta mata sipit khas Jepang hehe. Awal kariernya tentu saja di balapan Jepang yaitu AJC di kelas GP Mono dan juga kelas J-GP3 lalu dia pergi ke Spanyol buat balapan di CEV Spanish Moto3 sebelum tahun ini ikutan full seri Moto3 dengan tim LaFonte Tasca Racing Moto3. Oh iya soal umur nih pembalap jepang sama Rafid Topan Sucipto masih tuaan dianya loh kalau Topan berusia 18 tahun, dia satu tahun lebih tua hehe.
Dengan banyak hal harusnya pembalap Jepang banyak nih yang ikutan di MotoGP tapi koh sitik yah, hanya ada 3 biji eh pembalap maksudnya, Indonesia aja ada 2 pembalap, Malaysia juga ada 2 sembalap. Padahal jika ada pembalap Jepang yang bagus prestasinya dan naik ke kelas MotoGP, pasti sama pabrikan Jepang akan dikasih kuda besi yang paling bagus, ya masa bikinin anak sendiri labih alon daripada bikinin anak tetangga hehe. BM