BalapMotor.Net – Jorge Lorenzo memang tak berhasil menjegal langkah Marc Marquez untuk dapat mengukuhkan gelar di Motegi, namun pembalap Spanyol ini bernafsu untuk bisa menyelesaikan musim ini sebagai “runner up” bersama Yamaha sebelum hijrah ke Ducati musim depan.
Secara hitungan matematis Lorenzo sudah tak bisa lagi untuk menyalip Marquez yang secara poin sudah unggul jauh dan tak mungkin terkejar, apalagi di Motegi Lorenzo tak berhasil selesaikan lomba, maka Marquezlah juaranya.
Jorge Lorenzo kini berada di posisi ketiga klasemen, tertinggal 14 poin dari rekan setimnya Valentino Rossi, dan dengan tersisa tiga balapan lagi di musim ini, Jorge Lorenzo bernafsu bisa menyalip posisi dari Rossi dan mengakhiri musim ini sebagai “runner up”.
“Saat di Motegi itu memalukan, tapi setidaknya kami telah melakukan sebuah perjuangan untuk bisa menang, meskipun saya akui kami lakukan keputusan yang salah dengan ban. Kecelakaan yang saya alami dan Vale, membuat Marc akhirnya menang balapan, tetapi jujur dia memang pembalap yang paling konsisten di musim ini,” kata Jorge Lorenzo.
“Sekarang kami berjuang untuk dapatkan posisi kedua dalam kejuaraan, meskipun dalam kejuaraan ini hal pentingnya adalah menjadi juara. Phillip Island semua sudah tidak mungkin bagi saya keluar jadi juaranya, tapi saya ingin melakukan balapan yang hebat dan mencoba untuk menang. Itu tujuan saya untuk tiga balapan berikutnya dan mengambil gelar Wakil Juara,” tambah pembalap Yamaha yang satu ini.
Lorenzo punya sejarah yang cukup bagus di Phillip Island, berhasil dua kali runner up di kelas utama musim 2010 dan 2012. Dan juara dunia MotoGP tiga kali berhasil menang musim 2013, serta runner up di musim 2014 dan 2015. (Deni)