BalapMotor.Net – Septian Arif Irawan merupakan mantan pembalap lulusan Suzuki Indonesia Challenge (SIC) 2 asal Samarinda. Pemuda yang masih belia ini merupakan salah satu dari dua pembalap Samarinda yang berhasil masuk final untuk berlaga di Sirkuit Sentul Bogor dari kelas Young Star. Namun nasib kurang baik diterima Septian. Pada laga Final dirinya kurang beri hasil baik.
Dengan demikian, membuat Septian pulang tanpa membawa hasil. Namun dirinya tidak tinggal diam. Pembalap yang masih berusia 15 tahun ini terus berlatih untuk tingkatkan kemampuannya. Tidak tanggung tanggung, dirinya berguru dengan pembalap kawakan Indonesia sekaligus putra daerah Samarinda Fitriansyah Kete. Dirinya menimba ilmu dengan pembalap yang sudah lalu lalang didunia balap motor Indonesia.
“ Saya sudah hampir satu tahun belajar dibawah naungan om Kete. Sudah banyak kejuaraan yang saya ikuti. Banyak pelajaran yang diajarkan dia (Kete) kepada saya. Kehidupan sehari hari, sopan santun sama orang tua itu yang utama di ajarkan sama saya. Baru mengenai balapnya, saya diajarkan belok, star, pengereman dan sefti balap,” ujar Septiah Arif Irawan saat dihubungi langsung BalapMotor.Net.
Banyak pelajaran yang diajarkan Kete kepada anak didiknya, terutama kepada Septian. Menurut dirinya banyak nilai lebih yang didapat. Selain itu dirinya yang juga mengidolakan Kete sangat ambisius untuk menjadi pembalap Indonesia seperti sang Idola.
“ Dengan berlatih bersama dia (Kete) saya ingin menjadi seperti dia. Harapan saya dan cita cita saya ingin menjadi pembalap Dunia,” tutup pembalap kelahiran tahun 99. [ Dewa ]