BalapMotor.Net – “Kami terus cepat dalam melakukan perbaikan, tapi terkadang apa yang selalu saya lakukan tak selalu berbuah manis dan menghasilkan kemenangan”, ujar Andrea Dovizioso.
Andrea Dovizioso terus mencari settingan yang pas untuk Ducati, bagaikan mencari potongan terakhir pada puzzle. Dovi dan Ducati terus berbenah demi membuat persaingan dengan para kompetitornya di MotoGP 2016.
Pabrikan asal Italia, motor Dovi hanya berselisih waktu 2.019 detik saja dari rekan setimnya di musim mendatang, Jorge Lorenzo pada seri pembuka di Qatar, dan berharap bisa mendapatkan podium di sisa balapan di musim ini bersama Ducati.
“Perasaan dengan Desmosedici Ducati sangat baik tapi kami sangat menyadari bahwa masih perlu ada perbaikan di beberapa aspek. Dan kami terus melakukan perbaikan dengan cepat, karena itu satu-satunya cara untuk dapat terus bersaing,” ungakp Dovizioso jelang GP Catalunya akhir pekan ini.
Andrea Dovizioso merupakan salah satu dari banyaknya rider yang jatuh saat balapan di Spanyol tahun lalu, dan jelang GP nanti dirinya penasaran dengan ban Michelin yang baru, apakah nantinya bisa menguntungkan atau tidak.
“Menurut pendapat saya sirkuit Montmelo merupakan salah satu yang terbaik di dunia saat ini, dan saya sangat senang untuk balapan disana. Tentu ini akan menjadi penting bagaimana ban Michelin itu sendiri nantinya akan digunakan di track yang terkenal sulit ini.”
Sedangkan rekan setimnya Dovi saat ini, Andrea Iannone, yang bangkit setelah mengawali start yang buruk dengan mampu menyelesaikan balapan dan naik podium pada GP Mugello lalu, Iannone sendiri pada tahun lalu mampu meraih tempat keempat pada GP Catalunya. (Deni)