BalapMotor.Net – Race final MP1 seri 7 Motoprix Sumatera yang berlangsung di sirkuit NP Dompak, Tanjung Pinang Keprix (9/8), diawali dengan insiden di R1. Di lap ke-3 Deri Irfandi pembalap asal Medan yang tergabung di tim Honda Indako NHK FDR RT yang sedang memimpin terjatuh dan membuat para pembalap dibelakangnya turut terjatuh.Dengan kejadian tersebut 5 pembalap tidak bisa melanjutkan perlombaan.
Ivon Nando dari Honda Kita-Kita ABS Kawahara Bonaharto NHK KYB AHRS dan Firman Farera dari tim Yamaha Yamalube RPM NHK FDR KYB RCB R9 SSS MRT langsung memimpin perlombaan. Duo pembalap senior ini saling bertarung untuk jadi yang terbaik. Namun Firman Farera yang asli Medan akhirnya mampu jadi yang terbaik di race kali ini. Ivon Nando harus puas diurutan kedua, lanjut Windo Octa Pramudia dari tim Yamaha Yamalube HHSRT NHK FDR Kabochi Brutal berada di posisi ke-3.
” Senang banget mas Ivon bisa naik podium lagi setelah seri 1 di Bengkulu. ” tutur Syabra Buana pentolan dari tim Honda Kita-Kita ABS Kawahara Bonaharto NHK KYB AHRS yang kini sedang berduka karena meninggalnya ibunda dari owner tim H. rifky Fauzi tadi padi.
Dengan hasil ini Dedi Saputra yang absen di seri kali ini masih bisa bercokol diklasemen sementara disusul M. Irvansyah Lubis dari Yamaha Yamalube BTKS NHK KYB FDR ARTS dan Windo Ockta dengan poin yang sangat rapat.Jadi perang di MP1 bakalan berlanjut di 2 seri berikutnya yaitu di Bangkinang, Riau dan di Bengkulu. [ luvo ]