BalapMotor.Net – Setelah menjuarai sprint race MotoGP, Francesco Bagnaia harus gigit jari pada balapan utama di Circuit of the Americas (COTA), Austin. Pembalap Ducati Lenovo Team tersebut lagi-lagi terjatuh.
Seperti yang ia lakukan pada GP Argentina. Padahal kali ini Pecco dalam posisi memimpin dengan jarak yang lumayan aman. Juara bertahan itu pun mengaku bingung, apa lagi ia sendiri cukup yakin tidak melakukan kesalahan.
“Aku tidak tahu apa yang terjadi. Saya melakukan 80 atau 100 putaran akhir pekan ini. Dalam balapan, saat saya memegang kendali, saya jatuh. Saya marah, tetapi tidak pada diri saya sendiri. Karena aku yakin itu bukan salahku,” kata Pecco.
“Di Argentina saya berada di batas, pasti. Tapi sesuatu terjadi di sini. Kita perlu memahami apa yang dilakukan motor itu. Memang benar, motor kami adalah yang terbaik di grid. Tetapi jika saya jatuh dan saya tidak tahu mengapa, itu masalah,” jelasnya dilansir dari speedweek.
Dengan hasil itu, Bagnaia harus tetap bertahan di posisi kedua klasemen sementara. Ia tertinggal 11 poin dari Marco Bezzecchi (Mooney VR46).