BalapMotor.Net – Jelang bergulirnya musim balap 2022, sepertinya banyak perubahan regulasi pada balapan MotoGP. Salah satunya adalah semakin ketatnya regulasi untuk helm. Seperti yang sudah dirilis dalam laman resmi MotoGP.
Jadi pada 2022, helm semua pembalap yang dibawa ke pusat medis untuk penilaian setelah kecelakaan dan harus disimpan oleh personil medis dan CMO untuk dikontrol oleh Direktur Teknik atau steward sebelum dikembalikan ke pembalap atau manajer tim.
Lanjut lagi jika si pembalap tersebut mengalami cedera kepala termasuk gegar otak atau kehilangan kesadaran, helm harus diteruskan ke laboratorium FIM di Universitas Zaragoza untuk pemeriksaan ahli dan analisis non destruktif. Jadi memang benar-benar diperketat.
Lebih lanjut lagi mengenai hasil tes tersebut, maka produsen helm akan diberitahu tentang tes yang tepat dan memiliki hak untuk setuju atau menolak. Produsen helm juga dapat mempelajari analisis yang dilakukan di laboratorim FIM tersebut.