BalapMotor.Net – Perhelatan MotoGP seri ke 2 yang akan berlangsung di Chang Internasional Sirkuit bakal diperketat. Penonton dan tim di MotoGP Thailand akan menghadapi skrining kesehatan yang ketat.
Panitia bersikukuh tetap menggelar MotoGP Thailand sesuai jadwal, meskipun ada kekhawatiran terhadap virus mematikan yang telah mengurangi jumlah wisatawan Thailand selama peak season.
Nantinya dilakukan skrining atau pemeriksaan kesehatan untuk menilai apakah seseorang memiliki faktor risiko terhadap suatu masalah kesehatan. Skrining termal akan digunakan di pintu masuk sirkuit, hotel akan mengawasi siapa pun yang menunjukkan gejala, dan aplikasi ‘Buriram Healthy’ akan memberikan informasi kesehatan terbaru.
“Kami siap 100 persen. Saya yakin dengan semua tindakan ini setiap orang yang mengunjungi Buriram akan aman. Saya berharap MotoGP menunjukkan Thailand aman dan akan cepat pulih. Tidak akan ada pembatalan atau penundaan.” kata Newin Chidchob, pemilik Chang International Circuit di Buriram, tempat digelarnya MotoGP Thailand.
Hal ini juga dikuatkan dengan dukung dari Menteri Kesehatan Thailand, Anutin Charnvirakul yang menjanjikan event itu bebas virus. Ia berharap perhelatan MotoGP Thailand 2020 dapat kembali meraup keuntungan lebih.
“Tidak akan ada pembatalan atau penundaan. Ini adalah acara global yang telah menghasilkan tiga miliar baht (94 juta dolar Amerika) masing-masing dalam dua tahun terakhir” ujar Anutin Charnvirakul, yang bersumpah secara pribadi mengawasi standar keselamatan kesehatan.