BalapMotor.Net – Penampilan Fitriansyah Kete pada dua putaran pembuka Kejurnas Motoprix Region B Jawa 2019 di Tasikmalaya dan Sentul Karting begitu istimewa. Pada Motoprix Tasikmalaya yang merupakan putaran pembuka, pembalap tim Astra Motor Racing Team (ART) Yogyakarta ini mampu finish ketiga di race 1 dan jadi jawara di race 2.
Lalu pada Motoprix Sentul Karting, pembalap asal Samarinda, Kalimantan Timur ini mampu menjadi jawara pada dua race yang digelar. Tentu saja, Kete saat ini memimpin klasemen sementara, dan mempunyai kans yang begitu besar untuk kembali menguasai putaran ketiga Motoprix Jawa 2019 yang akan berlangsung akhir pekan ini (21-22/9) di Tasikmalaya.
Meski demikian, ternyata Kete sendiri mengaku akan lebih pada menjaga poin di klasemen dibandingkan harus bertarung ketat mengejar gelar juara. Untuk gelar juara sendiri, pastinya harapan dari semua pembalap, tetapi Kete bakalan berhati-hati pada balapan akhir pekan ini.
“Kalau saya untuk balapan Motoprix akhir pekan ini akan lebih fokus pada menjaga poin mas. Ini karena saya ingin meraih gelar juara region Motoprix di tahun ini,” ungkap Fitriansyah Kete kepada penulis beberapa waktu lalu.
Bosan Balap di Tasik?
Ada sisi menarik dari gelaran Motoprix Tasikmalaya 2019 akhir pekan ini. Ini merupakan gelaran keempat event balap motor nasional yang digelar di Tasikmalaya. Setelah ada dua putaran Kejurnas Oneprix, dan satu putaran Motoprix.
Fitriansyah Kete sendiri mengaku kalau dirinya sebenarnya bosan balap di Tasikmalaya. Kenapa demikian, ya kembali lagi karena Kete ikut pada dua balapan tersebut. Lalu, balap di sirkuit permanen Kete juga sering datang lebih dulu bersama tim untuk mecari set up terbaik.
“Sebenarnya saya merasa cukup bosan balap di Tasik, karena balapnya di situ-situ aja. Tapi saya tetap profesional dan gaspoll,” terang Fitriansyah Kete yang juga merupakan kontingen PON dari tim Kaltim cabor Balap Motor ini. | Luvo