BalapMotor.Net – Hampir mendapatkan gelar Rookie Of The Year pada tahun 2018. namun pada musim balap 2019 Hafizh Syahrin mencatatkan hasil minor diatas KTM MotoGP: Terakhir di Qatar, kedua untuk terakhir di Argentina, terakhir di Texas.
“Hafizh pasti memiliki kekecewaan besar, karena kami tahu potensinya, Kadang-kadang dia berjalan dua detik lebih cepat dari putaran sebelumnya atau latihan sebelumnya, jadi dia sangat naik turun dan kami tidak mengerti bagaimana Anda dapat memiliki perbedaan besar pada setiap laptime.”kata manajer tim Herve Poncharal
Setelah hasil minor yang ditorehkan pada awal musim 2019. ditambah penampilan apik rekan satu teamnya yakni Miguel Oliveira ang telah mengumpulan 7 Poin pada penampilan perdananya di kelas MotoGP menjadi tekanan tersendiri bagi Hafizh Syahrin.
“Masih ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan baginya untuk memahami lebih baik bagaimana mengendarai Motor KTM dan menjadi lebih konsisten karena ia membutuhkan konsistensi. Dan ini masih awal musim, tetapi kita benar-benar perlu melihat Hafizh menunjukkan beberapa kemajuan dan peningkatan, ditambah mengurangi kesenjangan dengan rekan satu timnya.” Imbuh Herve Poncharal
Pada MotoGP seri COTA Hafizh Syahrin merasa penampilannya di Austin dipengaruhi oleh pilihan ban yang kurang tepat. “Sejujurnya saya agak kecewa, karena kami mencoba ban yang berbeda, tapi sepertinya itu bukan pilihan yang tepat. Sejak awal lomba, saya merasakan penurunan besar, saya tidak bisa menghentikan motornya dengan baik,”kata Syahrin.
Pada MotoGP putaran 4 yang akan berlangsung di Jerez, Syahrin berharap menemukan performa terbaiknya dan mendapatkan kecepatan yang lebih baik dibanding seri sebelumnya. |Fajar