BalapMotor.Net – Tech 3 targetkan meraih poin di MotoGP Argentina akhir pekan ini, Miguel Oliveira dan Hafizh Syahrin sudah lupakan hasil di Qatar lalu, keduanya fokus tatap race berikutnya. Debut Tech3 bersama pabrikan boleh dibilang tak sesuai yang diharapkan, di sisi lain penampilan kedua pembalap mereka di atas RC16 juga tak memuaskan, masing-masing hanya mampu finis di posisi 17 (Miguel Oliveira) dan 20 (Hafizh Syahrin).
“Balapan pembuka di Qatar berjalan menarik. Kami melihat penampilan Miguel begitu menarik, saya pikir dia banyak belajar. Jelas, tujuh dari delapan lap terakhir itu sulit, tetapi ini adalah proses pembelajaran yang harus dirasakan oleh seorang rookie di kelas MotoGP,” ungkap Herve Poncharal dikutip dari laman crash.net.
Poncharal tampak ingin mengulang kesuksesan di Termas de Rio Honda musim lalu, dimana kala itu Tech3 yang masih andalkan duet Zarco dan Syahrin mampu meraih hasil manis. Zarco finis di posisi kedua, sedangkan Syahrin di posisi kesembilan. Hasil luar biasa yang pernah diraih saat masih bersama Yamaha.
“Pada musim lalu, kami punya kenangan yang hebat di Argentina, dengan dua pembalap kami. Zarco berhasil bersaing dengan pembalap di posisi terdepan hingga lap terakhir, sebelum akhirnya finis di posisi kedua, sungguh tidak bisa dipercaya. Hafizh juga menampilkan balapan yang luar biasa, dia kuat, mampu finis kesembilan, ini hasil yang luar biasa buat tim Tech3,” tambahnya.
Musim pertama Tech 3 bersama KTM, mencoba untuk pasang target realistis, sadar betul sulit untuk bersaing di posisi lima besar di tahun pertama. Poncharal sebut setidaknya kedua pembalap harus bisa finis di posisi 15 besar.
“Kami berpatokan pada race di Qatar bahwa MotoGP musim ini begitu kompetitif. Gap antara satu pembalap dengan pembalap lain begitu dekat, kami saat ini sedang berada dalam proses belajar dan mungkin sulit untuk bisa bersaing di posisi lima besar. Tetapi target kami jelas, adalah finis di posisi poin, mudah-mudahan dengan bantuan Pol Espargaro dan Johann Zarco bisa membawa proyek KTM ini menjadi lebih kuat,” papar Poncharal. [DK]