BalapMotor.Net – Tim BMW Motorrad WorldSBK siap menghadapi race di Sirkuit Internasional Chang, Thailand. Kedua pembalapnya, Tom Sykes dan Markus Reiterberger berharap mampu meraih hasil maksimal di seri kedua WorldSBK 2019.
Keduanya sudah menjalani race pembuka, hasilnya cukup positif meski belum berhasil naik podium. Pada seri kedua ini baik Sykes maupun Reiterberger berjanji akan tampil lebih baik, dan incar finis di posisi 10 besar.
Tom Sykes punya modal untuk meraih hasil maksimal, saat masih bersama Kawasaki ia hampir tak pernah absen podium pada kurun waktu 2015-2017, meski penampilannya di musim kemarin boleh dibilang merupakan yang terburuk, karena gagal podium dan harus terjatuh pada race kedua. Sykes akan memaksimalkan potensi BMW S1000RR-nya di Sirkuit Internasional Chang.
“Selalu menyenangkan hadapi race di Thailand. Tentu, yang menjadi fokus utama saya akhir pekan ini adalah lanjutkan pengembangan BMW S 1000 RR. Saya punya kepercayaan diri untuk itu setelah selesaikan balapan di Phillip Island, tetapi yang menjadi kekhawatiran saya, kami selalu kalah soal top speed terutama di trek lurus, itu yang coba kami pangkas,” ucap Tom Sykes dikutip dari laman worldsbk.com.
“Sasis BMW S 1000 RR benar-benar bagus dan nyaman untuk ditunggangi. Saya sekarang fokus dan menatap ke depan menghadapi race akhir pekan ini, berharap kami dapatkan tren positif dan terus melanjutkan pengembangan ke arah yang benar sejak tes musim dingin. Siap hadapi hari Jumat!” tambahnya.
Sementara itu Markus Reiterberger yang pada seri pembuka finis di posisi ke-13 (race pertama) dan ke-12 (race kedua), punya catatan bagus di Thailand, ia finis di posisi kelima pada musim 2016, saat itu ia menjalani musim pertamanya di WorldSBK. Peluang untuk finis di posisi 10 besar sangatlah besar, apalagi Reiterberger sangat menyukai trek ini, karena dianggap sesuai dengan gaya balapnya.
“Saya sangat menyukai balapan di Thailand. Pertama, karena saya pernah meraih hasil terbaik di sana, finis kelima di musim 2016, musim dimana saya merupakan debutan WorldSBK. Kedua karena trek ini sesuai dengan gaya balapan saya,” ungkap Markus Reiterberger. [DK]