BalapMotor.Net – Jorge Lorenzo kembali alami crash pada sesi FP2 MotoGP Thailand, ia mengalami highside yang mengerikan, X-Fuera pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kondisi ini membuat Lorenzo terancam tak ikut ambil bagian di MotoGP Thailand.
Pembalap berusia 31 tahun mengalami memar yang besar pada pergelangan tangan kirinya dan pergelangan kaki kanan, padahal Lorenzo sebelumnya sudah mengalami cedera di Aragon, beruntungnya crash yang ia alami tak membuat cedera sebelumnya bertambah parah.
Meski merasa beruntung tak mengalami cedera tambahan, Lorenzo merasa ragu untuk mengikuti balapan. Bahkan, X-Fuera setelah kejadian juga memberikan gambaran bagaimana highside yang ia alami sebagai hal yang menakutkan.
“Jika Anda bertanya saat ini, saya jawab tidak. Karena fraktur sebelumnya, cedera sebelumnya (di Aragon) lebih buruk. Kondisinya tidak lebih parah, tetapi ini lebih menyakitkan. Saya mengalami memar yang besar pada pergelangan tangan kiri, dan pergelangan kaki kanan, bahkan membuat saya susah untuk berpijak di tanah. Jadi, sekali lagi saya katakan tidak. Tapi saya tak inign mengatakan ini terlalu dini, saya akan menunggu malan ini, untuk melihat bagaimana feeling saya besok pagi,” ujar Jorge Lorenzoo
“Itu adalah hal yang menakutkan, saya takut. Saya khawatir dengan kaki saya, karena ini sangat menyakitkan. Saya terpental ke tanah dengan punggung, dengan kaki saya dan saya pun terguling berkali-kali. Kaki kanan saya begitu sakit, tapi saya pada akhirnya mengerti bahwa kondisi ini tidak lebih buruk dari sebelumnya, saya beruntung,” papar Lorenzo mengenai highside yang dialaminya.
Manajer Tim Davide Tardozzi menyebutkan bahwa crash yang dialami oleh Jorge Lorenzo akibat kesalahan teknis pada motornya. Namun, sang manajer enggan membeberkan apa sebenernya yang terjadi, Tardozzi berjanji bahwa Ducati tak akan mengulangi hal serupa. [DK]