BalapMotor.Net – Zarco membawa misi pribadi jelang menghadapi MotoGP Aragon akhir pekan ini, ia targetkan finish di depan Crutchlow-Petrucci. Praktis poin harus di dapatkan, kesalahan tak boleh dibuat. Ini tentunya momentum yang pas buat Zarco kembali ke jalurnya, setelah dalam beberapa race terakhir pembalap yang musim depan bermotor KTM ini terlihat kesulitan.
“Sirkuit Aragon adalah trek besar dimana saya sering mengalami kesulitan. Jadi akan sangat fantastis jika kesulitan itu berkurang tahun ini, tetapi jujur, saya tidak tahu apa yang menanti saya. Musim ini saya menemukan masalah di beberapa area, jadi mungkin itu pertanda baik bahwa mungkin ini adalah trek di mana saya sedikit kesulitan,” papar Johann Zarco.
Zarco kini berada di posisi ketujuh klasemen sementara, melorot satu peringkat sejak dirinya terakhir kali meraih podium kedua di Jerez pada Mei lalu. Namun, ia hanya sembilan poin dari pembalap satelit teratas Cal Crutchlow (LCR Honda) dan memiliki perolehan poin yang sama dengan Danilo Petrucci (Pramac Ducati), dengan enam balapan tersisa sebelum Zarco menjadi pebalap KTM. Zarco ingin meraih titel pembalap satelit terbaik.
“Targetnya sekarang adalah bisa menempati posisi pembalap satelit teratas. Kejuaraan begitu ketat antara Crutchlow, Petrucci dan saya, jadi tujuan awalnya untuk menjadi pintar, meraih poin dan finis di depan mereka sampai akhir musim,” ujar Zarco.
“Balapan yang kami lalui sejak libur musim panas terasa sulit. Kami targetkan finis lima besar, tapi target itu tak bisa kami capai. Saya ingin mengatakan bahwa kami tetap 100% percaya bahwa Johann bisa capai target ini, tim juga akan bekerja keras. Di Misano dia menunjukkan tekad yang besar dan tidak menyerah, tetapi memang balapan itu tidak mudah,” tambah sang manajer Herve Poncharal. [DK]