BalapMotor.Net – Jack Miller dan Johann Zarco merupakan satu-satunya pembalap yang menginginkan balapan tetap berlangsung, meskipun harus menunggu cuaca cerah dan drainase yang ada di trek lebih dahulu diperbaiki.
Namun, pada pertemuan para pembalap dengan komisi keselamatan suara yang diambil adalah suara mayoritas, sedangkan Miller dan Zarco hanyalah minoritas yang menginginkan balapan ini tetap berlanjut. Tak bisa dipungkiri, bahwa alasan keselamatan jadi faktor penentunya.
“Ini adalah kasus dimana para pembalap tak mau turun balapan. Mereka tidak senang dengan kondisi aspal juga drainase yang buruk, apalagi terjadi crash yang hebat melibatkan Tito kemarin. Tentu ini memalukan bagi saya jika balapan batal berlangsung. Saya merupakan yang ingin balapan berlangsun, meski harus menunggu hingga cuaca cerah, dan lainl-lain,” ujar Miller kepada BT Sport.
Herve Poncharal yang juga menjabat sebagai Presiden IRT menegaskan bahwa dirinya menyatakan ingin balapan ini tetap berlangsung, namun suara mayoritas tak demikian. “Jelas ini bukanlah perasaan yang baik. Kami sudah menunggu sepanjang hari. Saya pikir cahayanya cukup untuk balapan, dimana kami juga memiliki opsi mengurangi jumlah lap. Para pembalap memutuskan tidak ingin balapan. Sangat disayangkan, di tengah banyaknya kerumunan yang menunggu balapan,” ucap Poncharal.
Lebih lanjut Poncharal menjelaskan bahwa beberapa tim pabrikan tak ingin balapan berlangsung Senin, dikarekan mereka akan jalani tes di Aragon minggu, jika ini berlangsung maka mereka khawatir akan menghambat persiapan.
“Kami mendorong balapan tetap berlangsung besok. Kami pernah melakukan ini di Qatar beberapa tahun lalu. Tapi usulan ini ditolak, keputusan ini sudah bulat, karena beberapa tim pabrikan tidak mau melakukannya besok,” tambahnya.
Pada sesi pertemuan tidak semua pembalap hadir, salah satunya adalah Valentino Rossi yang memilih untuk melewatinya dan menerima putusan mayoritas, sementara itu Andrea Dovizioso dilaporkan tidak diberitahu tentang hal itu pada waktunya. [DK]